Indonesia Telah Kantongi 38 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Keluaran Sinovac

- 3 Maret 2021, 14:24 WIB
10 juta vaksin dalam bentuk bulk 9 (bahan baku) dari Sinovac yang mendarat di Indonesia, Selasa, 2 Maret 2021.
10 juta vaksin dalam bentuk bulk 9 (bahan baku) dari Sinovac yang mendarat di Indonesia, Selasa, 2 Maret 2021. /Dokumentasi Kemenkes

POTENSIBADUNG.COM - Indonesia sudah mendatangkan kembali vaksin Covid-19 produksi Sinovac. Sehingga hingga saat ini Indonesia sudah memiiliki 38 juta dosis vaksin Sinovac.

Wakil Menteri Kesehatan RI, dr. Dante Saksono Harbuwono, SpPD-KEMD, PhD menyebutkan bahwa 10 juta dosis vaksin Covid-19 tersebut selanjutnya akan diproduksi oleh PT Bio Farma dan diperkirakan menghasilkan 8 juta dosis vaksin jadi, yang diperuntukkan bagi petugas layanan publik dan masyarakat lanjut usia (lansia).

“10 juta vaksin yang datang hari ini akan kita pergunakan untuk program vaksinasi pemerintah tahap kedua untuk petugas layanan publik dan kelompok masyarakat lanjut usia 60 tahun ke atas” jelas dr. Dante saat memberikan keterangan pers di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, kemarin.

Baca Juga: BI Mendorong Pelestarian Warisan Leluhur Lewat Pameran Karya Kreatif Indonesia

Kedatangan vaksin ini menjadi berita baik untuk seluruh masyarakat Indonesia. dr. Dante berharap, datangnya vaksin ini mampu mempercepat proses vaksinasi COVID-19 di Tanah Air.

“Mudah-mudahan segala upaya yang kita lakukan, didukung oleh seluruh elemen masyarakat, dapat mempercepat program vaksinasi dan segera membawa kita keluar dari pandemi ini” ujar dr. Dante.

Ke depan pemerintah masih akan terus menerima vaksin dari Sinovac hingga jumlahnya mencapai 185 juta dosis.

Baca Juga: Duel Maut dan Sabetan Celurit di Jalan Danau Tempe, Arifin Dituntut 11 Tahun Penjara

Selain dari Sinovac, dr. Dante menyebut bahwa pemerintah sudah mengamankan 3 vaksin lain dari negara produsennya, yaitu : AstraZeneca dari Inggris, Pfizer dari Jerman-Amerika, dan Novavax Amerika. Keempat vaksin ini akan dipergunakan untuk program vaksinasi pemerintah.

Halaman:

Editor: Hari Santoso

Sumber: sehatnegeriku.kemkes.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x