Network
PotensiBadung.com - Laga derby Jawa Tengah PSIS Semarang vs Persis Solo pada pekan ke-25 BRI Liga 1 sempat terhenti.
Wasit memutuskan untuk menghentikan pertandingan selama belasan menit akibat tembakan gas air mata di luar Stadion Jatidiri, Semarang.
Kericuhan sempat terjadi di luar stadion lantaran suporter PSIS Semarang memaksa masuk ke dalam stadion.
Kemudian mereka terlibat bentrok dengan aparat kepolisian hingga terjadi penembakan gas air mata.
Baca Juga: Ambisi Aji Santoso Tak Main-main Hadapi Bali United, Skuad Persebaya Surabaya Diminta Waspada
Sementara suporter melemparkan batu ke pihak kepolisian yang menembakan gas air mata, akibatnya ada kerusakan beberapa fasilitas umum dan kendaraan bermotor yang ada di lokasi kejadian.
Dilansir dari ANTARA, pihak kepolisian saat ini telah mengamankan sebanyak 16 suporter pendukung PSIS Semarang pasca bentrok dengan polisi.
“Saat ini masih dalam pemeriksaan, sejauh mana perannya, kualitas keterangannya, akan dipadukan dengan alat bukti lainnya,” kata Kapolrestabes Semarang Kombel Pol. Irwan Anwar, dikutip dari ANTARA pada Sabtu, 18 Februari 2023.
Ia mengatakan korban luka dalam kejadian bentrok tersebut berasal dari kedua belah pihak.
