Di sisi lain, Ciro Alves mengaku sedih.
Bukan karena program latihan khusus yang diterapkan Luis Milla untuk dirinya dan rekan-rekan di Persib Bandung melainkan karena dihentikannya kompetisi akibat targedi Kanjuruhan.
Saya sedih kompetisi harus berhenti. Saya pikir saat ini yang paling penting adalah semuanya instrospeksi untuk sepakbola Indonesia,” kata pemain asal Brasil tersebut.
Wajar saja, eks pemain Persikabo 1973 tersbeut merasa sedih, pasalnya ia baru bangkit dari perjuangan kerasnya usai mengalami cedera patah tulang saat turnamen pramusim Piala Presiden 2022 lalu.
Baca Juga: Ini Daftar Caster di MPLI 2022, Kombo Kalung Emas Kembali lagi!
Mengalami patah tulang, Ciro Alves dalam kompetisi kasta tertinggi sepakbola tanah air ini sudah melewatkan sejumlah pertandingan.
Tercatat Ciro Alves tampil dalam delapan laga selama 574 menit bermain, yang mana hanya empat pertandingan saja tampil penuh sedangkan sisanya harus bergantian dengan pemain lainnya.
Untuk bisa mencetak gol perdana, Ciro Alves bahkan harus melewati lima pertanidangan sebelumnya.