MENGHARUKAN! Catatan Sejarah Gerard Pique di Barcelona dari Anak-anak hingga Pensiun

- 4 November 2022, 17:45 WIB
Catatan Sejarah Gerard Pique di Barcelona Dari Anak-anak Hingga Pensiun
Catatan Sejarah Gerard Pique di Barcelona Dari Anak-anak Hingga Pensiun /IG

PotensiBadung.com – Bek tangguh FC Barcelona, Gerard Pique telah mengumumkan sebuah vidio emosional melalui jejaring sosialnya.

Pada unggahannya itu Pique menjelaskan bahwa, pada 5 November 2022 akan menjadi pertandingan terakhirnya bersama Barcelona di Spotify Camp Nou.

Seorang anggota sejak lahir meninggalkan klub. 2 Februari 1987 melihat kelahiran seorang pria sejati Barcelona. Dia diangkat menjadi anggota klub pada hari yang sama.

Baca Juga: Gerard Pique Pensiun, Ini Reaksi Carles Puyol, Duet Sehati Barcelona dan Timnas Spanyol

Baca Juga: Direktur Akademi Persib Terima Penghargaan Menpora, Dianggap Sukses Cetak Pemain, Berikut Bintangnya

Dia bermain di sosial FC Barcelona sebagai anak muda sebelum bergabung dengan kategori muda saat itu, Under 12Bs, pada usia 10 tahun.

Kemudian dia naik ke level pemuda sebelum memutuskan untuk menghentikan sementara waktunya di Barcelona untuk bergabung dengan Manchester United pada akhir musim 2023/2024.

Saat di Manchester United, Gerard Pique bermain pada musim 2006/2007 dengan status pinjaman dari Real Zaragoza sebelum kembali membela klub Manchester United memenangkan gelar ganda Liga Inggris dan Liga Champions di musim 2007/2008.

Baca Juga: Kemenpora Dukung Kompetisi Liga 1 2022/2023 Segera Bergulir

Baca Juga: Kompetisi Liga 1 Indonesia Akan Segera Bergulir. Bek Persib Bandung: Saya Selalu Dalam Kondisi Siap

Pemain peraih 5 besar tampil dalam sejarah FC Barcelona itu, melakukan debut resminya pada 13 Agustus 2008 dalam pertandingan Liga Champions melawan Wisla Krakow yang berakhir 4-1.

Ini hanyalah awal dari karirnya yang sukses bersama FC Barcelona dengan memenangkan 30 trofi. Pique berhasil menjadi kapten ketiga Barcelona pada musim 2018.

Pemain belakang pencetak gol
Dia pemain belakang yang selalu mencetak gol. Dia menonjol ketika sedang bertahan dan melakukan serangan.

Baca Juga: Casemiro Jadi Pemain Terbaik Manchester United Bulan Oktober, Ini Dia Catatan Statistiknya

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan: Komnas HAM Berikan Rekomendasi untuk Bekukan PSSI, Indonesia Terancam Sanksi FIFA?

Naluri seorang bek untuk membantu serangan, dia maju kedepan dan mencetak gol. Gol yang tak terlupakan pada saat dia mencetak gol ke gawang-gawang musuh.

Gol-gol itu menjadi bagian dari catatan buku sejarah Barcelona. Dia mencetak gol ke-1000 untuk Barcelona dalam kompetisi internasional melawan Celtic di Kompetisi Liga Champions selama musim 2013/2014.

Faktanya dia adalah bek Barcelona kedua pencetak gol terbanyak, dan bek klub pencetak gol terbanyak kedua di Liga Champions dengan 16 gol.

Baca Juga: DEAL! PSIS Semarang Resmikan Pelatih Lokal, Bojan Hodak Hanya Angan-angan? Ini Kata Liluk Winarto

Baca Juga: Persija Tetap Latihan Meski Tanpa Thomas Doll : Saya Sakit

Setelah 615 pertandingan – 396 di LaLiga, 126 di Liga Champions, 65 di Copa Del Rey, 16 di Piala Super Spanyol, lima di Piala Europa, dan lima di Piala Dunia antar klub.

“Semua mimpi anak itu menjadi kenyataan.”

“Inilah saatnya untuk mengakhiri perjalanan ini. Saya selalu mengatakan bahwa tidak akan ada tim lain setelah Barca. Dan begitulah yang akan terjadi. Laga Sabtu ini akan menjadi pertandingan terakhir saya di Spotify Camp Nou,” tutup Gerard Pique yang emosional dan legendaris.***

Editor: Dinda Fitria Sabila

Sumber: @3gerardpique


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah