PotensiBadung.com- PSIS Semarang memperkenalkan jersey ketiga bagi Carlos Fortes dan kawan-kawan pada musim 2022/2023.
Jersey ini dirilis pada Senin 6 Februari 2023 kemarin melalui akun @riors.id yang menandai @psisfcofficial.
Jersey terbaru PSIS Semarang ini mengusung tema Victory in Diversity tidak meninggalkan warna khas Laskar Mahesa Jenar yakni biru. Di bagian tengah depan, terdapat gambar naga.
“Para pejuang ini membutuhkan pakaian terbaik untuk menggabungkan kekuatannya dengan kemurnian budaya Kota (Semarang),” tulis akun @riors.id yang menandai @psisfcofficial.
Baca Juga: Persebaya Surabaya Buka Suara Akibat Laga Lawan PSIS Semarang Ditunda: Kalau Mau Liganya Bagus
“@alfeandradewangga mewakili @psisfcofficial di jersey ketiga 22/23. Itu selalu dibuat untuk mereka dengan semangat kemenangan dalam keragaman. Menampilkan teknologi DRYNIER untuk menjaga pemain tetap kering dan nyaman dalam performa mereka,” lanjut keterangan tersebut.
“Ngeri bakal calon jersey terbaik musim ini,” tulis @lhoferrixno.
“Apik lur,” tulis @alexandrristiana08.
“Gila lur desaine,” tulis @aguspry69.
Baca Juga: Persib Bandung Unfollow Bek Jangkung, Nick Kuipers Tiba-tiba Ucapkan Terimakasih ke Bobotoh
“Sangar-sangar,” lanjut @boz_blue017.
“Ngeri rame banget kayk alteri,” tulis @figorw_.
“ Sangar kpyok j pang jersey ne,” tulis @jncvk16_.
“Ngeri tok,” lanjut @muh.rizkimaulana.
Namun tak sedikit juga suporter meminta kejelasan terkait laga PSIS Semarang vs Persebaya Surabaya yang rencananya akan dilangsungkan pada Rabu 8 Februari 2023 besok di Stadion Jatidiri.
Berdasarakan informasi yang dirilis melalui laman resmi psis.co.id, Ketua Panpel PSIS Semarang Danur Rispriyanto mengumumkan laga kontra Persebaya di pekan ke-23 ini resmi ditunda.
Hal itu lantaran belum mendapatkan izin keramaian dari pihak kepolisian setempat dalam penyelenggaraan laga yang sudah ditunggu-tunggu oleh suporter kedua klub tersebut.
Pertandingan PSIS menghadapi Persebaya yang seharusnya digelar Besok Rabu ditunda karena terkait dengan keamanan. Berbagai upaya telah dilakukan oleh panpel dengan melakukan rapat koordinasi dengan pihak keamanan dan perwakilan suporter, namun dari pihak kepolisian belum memberi izin dan memberi saran laga tersebut ditunda,” ujar Danur Rispriyanto. ***