Investasi Rp 142 Triliun di Kawasan Industri Terpadu Batang, Erick Thohir Optimis Buka 20 Ribu Lapangan Kerja

8 Juni 2022, 20:30 WIB
Proyek KITB /Pemprov Jateng/

PotensiBadung.com - Dalam pembangunan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) setidaknya ada investasi Rp 142 triliun dari para investor.

Rencananya dalam proyek tersebut akan dibangun Pelabuhan Darat dan Jaringan Gas Bumi di kawasan utara Jawa Tengah tersebut.

Tidak hanya itu, nantinya pada proyek ini juga akan dibangu sebuah stasiun, dan kini proyek pembangunan kerjasama antara BUMN dengan LG Group tersebut sudah masuk tahap dua.

Baca Juga: GERAM! Warganet Dibuat 'Menggongong' dengan Keputusan Ketua Umum PSSI untuk Shin Tae Yong, Ini Kata Mereka

Baca Juga: Ini Duet Bad Boys PSIS; Alie Sesay dan Taisei Marukawa, Sampai Agen Beri Komentar

Dengan angka tersebut tentunya bukan nilai yang kecil, oleh karenanya diharapkan proyek tersebut dapat bermanfaat, terutama bagi masyarakat sekitar.

Dengan cakupan luas aera dan pembangunan tersebut dapat dipastikan juga akan menyerap banyak tenaga kerja.

Kepastian ini disampaikan langsung oleh Menteri BUMN, Erick Thohir saat mendampingi Presiden Jokowi ke KITB pada Rabu 8 Juni 2022.

Baca Juga: GERAM! Warganet Dibuat 'Menggongong' dengan Keputusan Ketua Umum PSSI untuk Shin Tae Yong, Ini Kata Mereka

Baca Juga: Ini Duet Bad Boys PSIS; Alie Sesay dan Taisei Marukawa, Sampai Agen Beri Komentar

Erick membagikan momen foto-foto kunjungan tersebut di media sosial instagram pribadinya @erickthohir.

Dalam caption ia mengatakan akan banyak menyerap tenaga kerja dan artinya akan membuka lapangan kerja dengan pembangunan tersebut.

"Kerja sama BUMN dan LG Group telah memasuki tahap kedua. Investasi senilai Rp 142 T akan membuka lapangan pekerjaan untuk 20 ribu orang," katanya.

Baca Juga: GERAM! Warganet Dibuat 'Menggongong' dengan Keputusan Ketua Umum PSSI untuk Shin Tae Yong, Ini Kata Mereka

Baca Juga: Ini Duet Bad Boys PSIS; Alie Sesay dan Taisei Marukawa, Sampai Agen Beri Komentar

Ia optimis dengan proyek tersebut Indonesia akan menjadi produsen utama bagi produk berbasis nikel.

Tentu hal tersebut merupakan kesempatan besar bagi tanah air menuju cita-cita green economy di masa yang akan datang.

Seperti yang diketahui, KITB menggunakan lahan seluas 450 hektar dengan cakupan industri antara lain, pabrik kaca, pabrik pipa, dan pabrik batrai listrik di pembangunan tahap pertama.***

 

Editor: Imam Rosidin

Sumber: Instagram @erickthohir

Tags

Terkini

Terpopuler