POTENSIBADUNG.COM- Hati-hati jika Anda sedang berkomentar di grup-grup WhatsApp (WA), jika ada anggota grup yang tak terima kemudian melapor, maka virtual police bisa langsung memantau percakapan grup tersebut.
Virtual police atau polisi dunia maya ini akan memperingati akun-akun di grup WA agar tidak menyebarkan ujaran kebencian dalam grup, meskipun itu grup yang sifatnya terbatas, atau tidak bisa diakses banyak orang.
Baca Juga: Polda Bali Turun Tangan Selidiki Pelecehan Nyepi, Kapolres: Pemilik Akun Sudah Dibawa
Lalu apakah virtual police akan menyadap semua percakapan dalam grup WA? Lalu seperti apa polisi dunia maya ini? Adakah aplikasi atau platform media sosial yang aman dari pantauan virtual police?
Kabag Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan menjawab semua pertanyaan tersebut.
Selama ini hal tersebut jadi pertanyaan para warganet, bahkan banyak warganet yang beranggapan aplikasi tertentu aman dari pantauan penegak hukum.
"Kalau WA grup kan bisa. Misalnya ya ada di grup itu. Kemudian ada yang melapor ke polisi, dia screenshoot dong. Terus akunnya dilacak," ujar Ahmad Ramadhan di Jakarta, Jumat 12 Maret 2021 seperti dikutip dari laman PMJ News.
Kata dia, pada prinsipnya virtual police akan memperingati akun-akun agar tidak menyebarkan kebencian.
Apapun platformnya kata dia termasuk WA sekalipun bisa dipantau oleh virtual police.