Mematuhi perintah sang ayah, Fikri pun mencari sekolah asrama saat itu.
"Akhirnya gue dengerin sarannya, akhirnya gue nyari sekolah yang asrama waktu itu ada di bogor, ada yang di Cikarang," ujar Fikri.
"Akhirnya gue pilih yang di Cikarang waktu itu, akhirnya sekolah SMA tuh cuma 2 tahun," sambungnya.
Fikri memutuskan untuk mengambil program akselerasi (percepatan) 2 tahun. Pada tahun 2014 ia mendapat kesempatan ke Amerika untuk menjadi wakil Indonesia menunjukkan budaya-budaya Tanah Air disana.
"Nah, abis itu lulus 2015. Selama di SMA itu tau kabar Papa lewat media aja. Perkembangan kasusnya itu selalu ada di TV," paparnya.
Selama sekolah di SMA, Fikri tak pernah berbicara kepada siapapun tentang siapa kelaurganya. Bahkan saat banyak pemberitaan tentang ayahnya di media, Fikri kerap merasa canggung.
"Gue pribadi tuh, gue gak pernah speak up bahwa gue tuh anaknya Freddy Budiman gitu. Jadi ketika anak-anak satu SMA gue lagi nonton TV dan lagi nonton berita tentang papa, ya gue diem doang, diem doang terus kayak awkward (canggung) aja gitu," kenang Fikri.*** (Tim SelebriTalk 2/SelebriTalk)