Giliran eks Jendral Kopassus Kritik Pengiriman Pasukan Setan ke Papua

- 9 Mei 2021, 14:34 WIB
Pasukan setan pemburu KKB Papua, Yonif 315 Garuda.
Pasukan setan pemburu KKB Papua, Yonif 315 Garuda. /Instagram @yonif_315_garuda

POTENSI BADUNG - Pengiriman pasukan elit TNI ke Papua yakni Pasukan Setan untuk membasmi gerakan kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) masih terus menuai pro dan kotra.

Pengiriman sekitar 400 pasukan paling elit di Tentara Nasional ini dalam rangka merespon tertembaknya petinggi BIN daerah Papua oleh KKB.

Pasca kejadian itupula, KKB kini masuk dalam list pemerintah sebagai kelompok separatis dan teroris.

Baca Juga: Pernyataan Mengejutkan Mantan Panglima TNI soal Pasukan Setan Hadapi KKB, Gatot: Tidak Akan Bisa

Label teroris ini diberikan oleh pemerintah lantaran KKB dianggap sering melakukan teror kepada masyarakat.

Terkait pengiriman Pasukan Setan ke Papua, mantan Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad) dan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letjen TNI (Purn) Johannes Suryo Prabowo menyayangkan keputusan pemerintah yang melakukan pendekatan secara militer di Papua.

Lewat akun Twiternya, Suryo Prabowo yang juga merupakan seorang Purnawirawan Pati Komando Pasukan Khusus (Kopassus) memberikan tanggapan yang terbilang unik.

Baca Juga: Sehari Ada 5 Laporan Kecelakaan di Depasar, 4 Pengendara Dirujuk ke RS Sanglah, Ini Identitasnya

Suryo Prabowo memberikan respons usai mendengar kabar pengerahan pasukan TNI ke Papua.

Khususnya, untuk para prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif) 315/Garuda, pasukan legendaris yang berjuluk "Pasukan Setan".

Halaman:

Editor: Mifta Putra

Sumber: Portal Papua


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah