PotensiBadung.com – Menjalankan sunnah, memang berat, tetapi bukan tidak mungkin untuk dilakukan.
Karena sesungguhnya, apa yang sunnah itu, memberikan banyak manfaaat.
Seperti halnya dengan cara tidur yang dilakukan oleh Rasulullah SAW, junjungan kita, untuk setiap tindak serta laku dalam kehidupan sehari-hari.
“Rasulullah itu, tidurnya tiga kali dalam sehari, tapi tidak ada yang panjang” kata ustadz Budi Ashari dalam satu kajian yang dikutip Potensi Badung dari Fb. Kajian Ustadz Budi Ashari.
“Yang paling lama, mungkin tidur setelah Isya, kurang lebih empat jam,” kata ustadz Budi Ashari lagi.
“Lalu setelah itu, qiyamul lail, dan tadarus.”
Baca Juga: Ustadz Budi Ashari Bongkar Tiga Kehamilan Tak Wajar yang Dicatat dalam Al-Qur'an Serta Penjelasannya
Rasulullah SAW terbiasa tidur setelah Isya, langsung tidur kecuali ada hal penting yang harus dilakukan, tapi ini, tidak selalu beliau lakukan.