PotensiBadung.com - Kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Irje Ferdy Sambo saat ini belum terungkap.
Teka-teki terkait tewasnya Brigadir J yang penuh kejanggalan tersebut belum berhasil diunggah tim kepolisian yang dibentuk Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Kini pihak keluarga kembali membuka suara terkait kejanggalan kematian anaknya tersebut di rumah Irjen Ferdy Sambo.
Dilansir dari berbagai sumber, keluarga Brigadir J mengatakan sempat tidak diperbolehkan membuka peti jenazah almarhum.
Bahkan tidak diperbolehkan untuk memfoto dan merekam kondisi jasad almarhamum Brigadir J yang tiba di rumah dukua.
Sosok yang mengintimadasi keluarga tersebut diduga adalah Brigjen Hendra Kurniawan, perwira tinggi Polri bintang satu yang saat ini menjabat di Div Propam Polri.
Lantas siapakah ssok Brigjen Hendra Kurniawan?
Berikut adalah sosok Brigjen Hendra Kurniawan yang dihimpun PotensiBadung.com dari berbagai sumber.
Ia diketahui merupakan jenderal polisi yang memiliki darah Tionghoa, saat ini jabatannya sebagai Karo Piminal Divpropam Polri.
Brigjen Hendra Kurniawan lahir di Bandung Jawa Barat pada 16 Maret 1974, ia merupakan alumni Akademi Kepolisian tahun 1995.
Sosoknya kini ramai menjadi perbincangan usai disebut pihak keluarga Brigadir J telah melakukan intimidasi.
Sebelumnya kematian Brigadir J menghebohkan publik, dirinya disebut terlibat baku tembak dengan sesama anggota Polri di rumah Irjen Ferdy Sambo.
Disebut ia terkena tembakan Bharada E, saat itu baku tembak terjadi karena Brigadir J diduga melakukan pelecehan pada Putri Chandrawati, istri Kadiv Propam Polri.
Namun pihak kelurga menemukan hal janggal dalam kematian sosok polisi berusia 27 tahun tersebut.
Kini tim telah dibentuk untuk mengungkap tuntas kasus yang melibatkan salah satu petinggi di jajaran kepolisian tersebut.***