Menguat Bek Persib Berseragam Persija Jakarta, Tersisa 22 Hari di Persib, Ini Alasan Sebelum Tutup Transfer

18 Desember 2021, 11:45 WIB
Ardi Idrus dan Rezaldi Hehanusa /Potensi Badung/IG Ardi Idrus dan Rezaldi

PotensiBadung.com - Menguat Bek Persib Berseragam Persija Jakarta, Tersisa 22 Hari di Persib, Ini Alasan Sebelum Tutup Transfer.

Menguat kabar bek kiri Persib Bandung Ardi Idrus akan segara berseragam Persija Jakarta pada putaran kedua Liga 1 Indonesia 2021-2022 yang dimulai di Bali 5 Januari 2022.

Ardi Idrus akan berakhir di Persib Bandung 30 Desember 2021. Waktu Ardi Idrus di Persib Bandung tersisa 22 hari terhitung sejak Sabtu 18 Desember 2021. Akankah Ardi Idrus pergi meninggalkan Persib Bandung dan gabung Persija Jakarta, atau stay di Persib Bandung?. 

Baca Juga: David da Silva Ganas Ditangan Putra Asli Majalengka Jabar, Kok Bisa? Bagaimana di Tangan Robert Albert?

Alasan utama mengapa Persija Jakarta ingin mendatangkan Ardi Idrus, karena bek kiri Persija Jakarta Rezaldi Hehanusa alias Bule cedera panjang.

Manajemen Persija Jakarta melalui Manager Persija Bambang Pamungkas menyampaikan Rezaldi Hehanusa akan absen hingga akhir musim 2021. 

Persija kabarnya ingin pertahanan bek kiri sama seperti sewaktu masih ada Rezaldi Hehanusa. 

Baca Juga: Febri Hariyadi dan Viscarra Dituntut Seperti Winger Persija Layani David da Silva, Persib Sulit Lima Match

Rezaldi Hehanusa Bule juga berdarah Maluku seperti Ardi Idrus. Keduanya tentu sudah berkomunikasi. Apalagi di Persija Jakarta ada Ramdani Lestaluhu yang juga berasal dari Maluku.

Ardi Idrus bisa bermain sebagai bek kiri dan kanan. Dia termasuk wing bek modern. Namun hingga saat ini, meski rumor berhembus kencang ke Persija Jakarta, belum ada pernyataan resmi pihak Persib Bandung, Persija Jakarta atau Ardi Idrus.

Baca Juga: David da Silva Bobol Mantannya Persebaya di Bali, Fakta Persebaya Menang Kebetulan 0-3 Lawan Persib Bandung

Terbaru, Manajemen Persija Jakarta telah mendatangkan dua bek lokal. Keduanya bisa bermain sebagai bek kiri yakni Samuel Christianson Simanjuntak, Rangga Wildiansyah, dan satu gelandang serba bisa yakni Ichsan Kurniawan.

Tiga pendatang baru lokal ini diharapkan bisa mengisi sektor kiri pertahanan Persija Jakarta yang ditinggalkan Rezaldi Hehanusa akibat cedera dan memperkuat lini gelandang. 

Baca Juga: Robert Albert Dibela Bos Persib Pasca Dibantai Persebaya, Sebut Persebaya Kebetulan Menang, Pembalasan di Bali

Febri Hariyadi dan Esteban Viscarra 

Febri Hariyadi dan Viscarra Dituntut Layani David da Silva, Persib Sulit Lima Match Awal, Berat Lawan Bali United dan Borneo FC.

Penyerang Persib Bandung seperti Febri Hariyadi, Esteban Viscarra, Ezra Walian, Frets Butuan, Erwin Ramdani, dituntut harus bisa melayani David da Silva dengan baik.

Bola manja untuk sosok target man Persib David da Silva harus terukur agar dia bisa menuntaskan menjadi gol ke gawang lawan.

Saat ini, David da Silva butuh adaptasi di Persib Bandung. Sekira lima pertandingan David da Silva butuh untuk nyetel dengan semua pemain Persib Bandung dan taktikal game pelatih Robert Albert.

Karena setiap pelatih tentunya memiliki style atau strategi permainan yang berbeda.

Baca Juga: Bobotoh Fans Persib Tahu Siapa Pemain Asing Baru Pengganti Wander Luiz Sebelum Diumumkan, Berikut Sosoknya

David da Silva butuh disuport penyerang lincah dan cepat seperti masih menjadi bagian Persebaya Surabaya musim 2018 dan 2019.

Saat itu semasih berjersey Persebaya Surabaya, David da Silva dilayani para penyerang sayap lincah dan cepat, seperti Irfan Jaya, Fandi Eko Utomo, Riki Kayame, Ferinando Pahabol, Oktavianus Fernando, Oswaldo Haay, dan wing back Ruben Sanadi.

Mereka mampu menjadi penyuplai bola yang baik bagi David da Silva sehingga terlihat David da Silva bisa mencetak dua gol bahkan tiga gol dalam satu pertandingan.

Baca Juga: Warning Umuh Muchtar Pemain Kurang Bagus Dibuang, Siapa Pemain Persib Dibuang lagi? Klok,Kuipers,Rashid Aman?

Produktivitas gol David da Silva sangat baik sewaktu di Persebaya Surabaya karena para penyerang sayap lincah ini.

Mampuhkah Febri Hariyadi, Esteban Vizcarra, Frets Butuan, Marc Klok, Mohammed Rashid, Erwin Ramdani, Ezra Walian, dkk di Persib Bandung bisa memberi layanan yang sama seperti pemain Persebaya Surabaya.

Semoga adaptasi itu tak berlangsung lama. Semua berharap dalam lima laga awal di putaran kedua Liga 1 Indonesia 2021-2022, David da Silva sudah bisa nyetel dan membangun chemisty dengan pemain Persib Bandung.

Baca Juga: Umuh Muchtar Percaya Penuh Asing Baru dan David da Silva, Persib Juara, Wander Luiz dan Castillion Blunder

Fakta Persebaya kebetulan menang dari Persib Bandung terlihat dalam catatan statistik pertandingan kedua tim.

Pada pertemuan kembali Persebaya vs Persib Bandung di Bali pada putaran kedua yang dimulai 5 Januari 2022 akan berbeda.

Karena striker asing baru Persib Bandung asal Brasil David da Silva akan membela Persib Bandung. David da Silva akan menghadapi mantan klubnya Persebaya Surabaya yang pernah dia bela musim 2018. Saat itu David da Silva mencetak 35 tol untuk Persebaya Surabaya di semua ajang.

Kali ini hadapi Persib Bandung, akankah David da Silva mampu membobol gawang Persebaya Surabaya. Kita tunggu aksi David da Silva.

Baca Juga: Lerby Eliandry Bakal Segera Diumumkan Persib, Duet Bareng David Da Silva, Teddy Tjahyono Beri Signal

Kembali pada pembahasan soal kekalahan telak Persib Bandung dari Persebaya Surabaya 0-3 yang dinilai hanya kebetulan karena Persib mendominasi permainan.

Secara penguasaan bola, Persebaya Surabaya kalah. Persib Bandung menguasai dengan 58 persen sementara Persebaya hanya 42 persen.

Tendangan langsung mengarah ke gawang, Persib Bandung lebih banyak. Terhitung shots on goal sebanyak enam tendangan, sementara Persebaya hanya tiga kali.

Persebaya Surabaya hampir tidak ada corner kick sementara Persib Bandung berhasil melakukan corner kick sebanyak delapan kali namun tak satu pun menjadi gol.

Baca Juga: David da Silva Bobol Gawang Persib Bandung, Supardi Nasir Cetak Dua Gol

Namun terhitung Persib Bandung lebih banyak melakukan pelanggaran terhadap pemain Persebaya Surabaya. Tercatat ada 21 pelanggaran dilakukan Marc Klok dkk. Sementara Persebaya Surabaya hanya 18 pelanggaran.

Persib Bandung tampil garang dalam laga ini sejak babak pertama. Mereka menghasilkan serangan berbahaya sebanyak 105 kali namun tak satupun dikonversi menjadi gol.

Sementara Persebaya Surabaya hanya membangun serangan berbahaya sebanyak 45 kali. ***

Editor: Hari Santoso

Sumber: Berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler