Bersama di Diklat Ragunan, Egy Maulana Vikri Miliki Panggilan Akrab untuk Sahabatnya, Witan Sulaeman

13 Januari 2022, 13:28 WIB
Keseruan pemain timnas muda menghabiskan waktunya bersama /You Tube Ifah Aliefah

PotensiBadung.com – Pada beberapa kesempatan, pemain timnas Indonesia Egy Maulana Vikri kedapatan memanggil Witan Sulaeman dengan panggilan khusus.

Panggilan itu dilayangkan Egy pada beberapa kolom komentar, unggahan foto-foto Witan Sulaeman pada Instagram @witansulaiman_.

Seperti pada kolom komentar unggahan foto Witan baru-baru ini, Egy memanggil sahabatnya itu dengan panggilan Baby Shark.

“Baby Shark, nih, bos @asnawi_bhr, senggol dong,” tulis Egy memanggil Asnawi Mangkualam, kapten timnas piala AFF 2020.

Baca Juga: Komentar Justinus Laksana Soal Akan Didatangkannya Mesut Ozil Ke Indonesia, Finansial Rans Cilegon FC Cukup?

“Otw, yuk,” jawab Asnawi pendek.

Asnawi menuliskan komentar lainnya pada kolom yang sama, singkat tapi padat, “Mau ikut, tapi…. @egymaulanavikri,” tulisnya.

Kedua komentar itupun dibalas oleh ribuan warganet dengan berbagai candaan, sebagian bahkan sindiran untuk keduanya.

Panggilan Egy untuk Witan bukan untuk pertama kalinya diungkapkan, hal ini bisa diketahui sejak mereka masih bersama di Diklat Ragunan.

Baca Juga: Cita-cita Egy Maulana Vikri Kecil, Pernah Putus Asa, Berniat Gantung Sepatu, Hingga Menangis Di Perantauan

Tersiar unggahan video yang lumayan panjang tentang kebersamaan mereka pada satu kamar, diikuti teman lainnya yang tengah bernyanyi.

Salah satunya adalah menyanyikan lagu ‘Baby Shark’, salah satu lagu anak-anak berbahasa Inggris yang populer digunakan anak-anak untuk belajar.

Egy juga kedapatan membawa boneka Hiu berwarna biru cerah dengan warna putih di bawahnya, pada unggahan video pada kanal You Tube Ifah Aliefah.

Egy sempat menanyakan kepada warganet yang mengikuti  live video mereka, “Dari siapa, nih?!!” tanyanya.

Baca Juga: Inilah Sosok Dibalik Kesuksesan Egy Maulana Vikri Sebagai Pesepak Bola Profesional, Hingga Bermain di Eropa

Keseruan para pemain timnas muda itu, tidak pernah ada habisnya, hingga mereka dipisahkan takdir untuk meraih cita-cita yang lebih tinggi.

Walaupun sama-sama diterbangkan ke Eropa, tapi mereka dengan sengaja dipisahkan agar bisa belajar maksimal untuk dunia sepak bola.

Hari ini, mereka telah membuktikan hasil dari kesungguhan mereka bermain di lapangan walaupun Egy sempat menitikkan air matanya karena rindu kampung halaman.

 

Editor: Imam Rosidin

Sumber: You Tube

Tags

Terkini

Terpopuler