PotensiBadung.com – Pemain Persib Bandung, M Rashid menjadi sorotan setelah dirinya tertangkap kamera tak berfoto bersama spanduk bertuliskan Stop War sebagai bentuk solidaritas terhadap Ukraina yang diinvasi Rusia.
Berbagai spekulasi pun berkembang mengaitkan negara asal M Rashid yang juga sempat terlibat konflik yaitu Palestina.
Seolah tak ingin membiarkan isu tersebut jadi bola liar, pemain Persib Bandung itu kemudian melakukan klarifikasi melalui akun resmi M Rashid di Instagram.
Postingan Klarifikasi itu baru diunggah pemain Persib Bandung itu beberapa menit yang lalu.
Baca Juga: Resmi Bubar Bulan Ini Setelah 10 Tahun, Boygrup NU'EST Akan Persembahkan Album Terakhir
Berikut klarifikasi lengkap M Rashid lengkap dengan terjemahan:
To clarify, I don't agree with the war on Ukraine or any war in any country! I am against al wars.
Some people think I didn't join the picture because I agree with what's happening in Ukraine.
Definitely NOT, prophet Muhammad said there is no difference between an Arab on a non-arab and not between black and white except by piety!
But why when we do the same for Palestine it becomes illegal or becomes mixing football with politics? Why the double standards?
Baca Juga: CATAT! Live Streaming Konferensi Transfer Pertama Pratama Arhan di Tokyo Verdy Pukul 13.00 WIB
It is very UNJUST! We are all humans! We also don't want war in Palestine, Syria, Yemen, Iraq and etc. if we want to sympathize and show humanity we should do it for all people suffering around the world not pick and choose! Inshallah all wars will end and people everywhere in the world can be safe and enjoy life away from wars.
Untuk memperjelas, saya tidak setuju dengan perang di Ukraina atau perang apa pun di negara mana pun! Saya menentang semua perang.
Beberapa orang mengira saya tidak ikut berfoto karena saya setuju dengan apa yang terjadi di Ukraina.
Jelas TIDAK, Nabi Muhammad mengatakan tidak ada perbedaan antara orang Arab dengan non-arab dan tidak juga antara orang berkulit hitam dan putih kecuali dengan ketakwaannya!
Tetapi mengapa ketika kita melakukan hal yang sama untuk Palestina, itu menjadi ilegal dan berkata mencampuradukkan sepak bola dengan politik?
Mengapa standar ganda? Ini sangat TIDAK ADIL! Kita semua adalah manusia! Kami juga tidak ingin perang di Palestina, Suriah, Yaman, Irak dan lain-lain... jika kits ingin bersimpati dan menunjukkan kemanusiaan, kita harus melakukannya untuk semua orang yang menderita di seluruh dunia, bukan memilih dan memilih!
Insya Allah semua perang akan berakhir dan orang-orang di mana pun di dunia dapat aman dan menikmati hidup jauh dari perang.***