PotensiBadung.com – Pekan ke-23 Liga 2 Jepang antara JEF United vs Tokyo Verdy akan berlangsung Minggu, 26 Juni 2022, Pratama Arhan tidak debut karena alasan ini.
Tokyo Verdy bersama pelatih baru Hiroshi Jofuku akan berhadapan dengan JEF United di Liga 2 Jepang pekan ke-23.
Laga yang berlangsung pukul 12.00 WIB tersebut bisa disaksikan melalui kanal Youtube J.League International secara gratis.
Meskipun demikian, sayangnya Pratama Arhan nampaknya masih harus menungg peluang debutnya di laga kali ini.
Seperti yang diketahui bek PSIS Semarang, Pratama Arhan bergabung dengan Tokyo Verdy sejak 17 Maret 2022.
Namun, pemain asal Blora tersebut masih belum diberikan kesempatan untuk debut di Liga Jepang.
Hingga pelatih Tokyo Verdy Takafumi Hori digantikan oleh Hiroshi Jofuku, Pratama Arhan masih belum sempat mencicipi lapangan Liga Jepang.
Laga terbaru antara Tokyo Verdy melawan Kawasaki Frontale di pertandingan emperor’s Cup berakhir kemenangan dengan skor 1-0 bagi Tokyo Verdy.
Namun, Pratama Arhan yang baru kembali dari pertandingan Kualifikasi Piala Asia 2023 masih belum digunakan.
Hal ini membuat penggemar bertanya-tanya, apa yang membuat Tokyo Verdy tidak segera memasukkan Pratama Arhan dalam line up?
Alasan Tokyo Verdy Menunda Debut Pratama Arhan
DIkutip tim PotensiBadung.com dari akun Twitetr @indo_jleague, pelatih anyar Tokyo Verdy, Hiroshi Jofuku memberikan kriteria pemain yang akan digunakannya.
“Jofuku akan berlaku adil bagi semua pemain, tidak memandang itu pemain muda atau veteran. Jika kinerja selama latihan bagus, dia yg akan main di pertandingan,” tweet akun penggemar Liga Jepang di Indonesia tersebut.
Hisroshi Jofuku sebagai seorang pelatih memang terkenal tegas dalam memilih pemain yang akan digunakan untuk bertanding.
Hiroshi Jofuku pernah mengasuh Irfan Bachdim saat keduanya masih membela Ventforet Kofu di J1 2014.
Selama di Ventforet, Bachdim hanya bermain dua kali, itupun hanya di pertandingan J.League Cup (14 menit) dan Emperor's Cup (56 menit).
Ketika melawan Kawasaki Frontale, Hiroshi Jofuku mengatakan dirinya memilih berdasarkan kinerja selama latihan.
“Ketika saya melihat daftar pemain hari ini, saya berpikir line up awal rata-rata di usia 23 tahun, tetapi saya tidak memutuskan daftar pemain berdasarkan usia, tetapi berdasarkan kinerja,” terangnya dikutip dari unggahan @indo_jleague.
“Dalam artian para pemain yang tampil bagus di lapangan latihan akan tampil di pertandingan, saya ingin memperlakukan pemain veteran dan pemain muda dengan adil,” lanjutnya.
Ini artinya, Hiroshi Jofuku menilai bahwa kinerja Pratama Arhan selama latihan masih belum maksimal untuk dijadikan line up.
Namun, untuk pertandingan Minggu, 26 Juni 2022 besok melawan JEF United, Tokyo Verdy masih belum mengumumkan line up pemain.
Pastinya semua penggemar Indonesia berharap Pratama Arhan akan menjadi salah satu nama dalam daftar pemain JEF United vs Tokyo Verdy.***