PotensiBadung.com - Mengawali paruh musim lewat Turnamen Piala Presiden 2022, PSIS Semarang memang tampil memukau hingga diprediksi bakal gacor di Liga 1, namun isu tak sedap soal hubungan Junianto dan Yoyok Sukawi kini kembali menyeruak.
PSIS Semarang yang kini memiliki komposisi pemain yang terbilang solid dan tajam harus didukung seluruh stakeholder pendukung termasuk managemen dan suporter Panser Biru serta Snex.
Pencapaian PSIS Semarang hingga semifinal Piala Presiden 2022 lalu juga memberikan ancaman tersendiri bagi rival-rivalnya di Liga 1.
Apalagi, PSIS Semarang menjadi klub tersubur dalam laga pra musim itu, berbekal rekrutan anyar, Carlos Fortes, Taisei Marukawa, dan Alie Sesay dipadukan dengan Jonathan Cantillana, Hari Nur dkk.
Namun, ditengah besarnya dukungan Panser Biru dan Snex untuk kemajuan PSIS Semarang, isu hubungan pucuk pimpinan managemen Laskar Mahesa Jenar kembali jadi pembahasan.
Hubungan Komisaris PSIS Semarang, Junianto dan CEO Yoyok Sukawi memang sempat dikabarkan sedang tak baik-baik saja.
Bahkan, ketika itu Junianto disebut meninggalkan jabatan sebagai Komisaris PSIS Semarang itu.
Rumor keretakan hubungan dua petinggi PSIS Semarang itu bahkan mengundang perhatian Panser Biru dan Snex yang meminta keduanya harus kembali solid membangun Laskar Mahesa Jenar.
Kabar hubungan keduanya kembali terganggu berawal saat, Junianto tak hadir saat laga PSIS Semarang di babak 8 besar Piala Presiden 2022.
Padahal, sebelumnya Junianto telah menyatakan kesiapannya memberikan dukungan langsung pada PSIS Semarang lewat akun Instagramnya.
Setelah itu, hubungan Junianto dan Yoyok Sukawi kembali menjadi sorotan saat PSIS Semarang mengumumkan sponsor pada Liga 1 2022/2023.
Terungkap PSIS Semarang tak lagi menggandeng Wahyu Agung Grup (WAG), kerajaan bisnis milik Junianto.
Padahal, perusahaan Junianto itu tercatat sebagai salah satu pemegang saham di PSIS Semarang.
Sebelumnya, Wahyu Agung Group menjadi sponsor utama PSIS Semarang pada Liga 1 musim lalu.
Sponsor PSIS Semarang pada Liga 1 2022/2023 yaitu, ibadgadget store, Kuku Bima, Skor 88 News dan salah satu dealer kendaraan.
Teranyar, dugaan kondisi retaknya hubungan pucuk pimpinan PSIS Semarang ini kian kentara, pada acara doa bersama Laskar Mahesa Jenar di Pondok Pesantren Askhabul Kahfi tak nampak sosok Junianto.
Padahal, kegiatan itu diikuti hampir seluruh perangkat PSIS Semarang dari managemen hingga para pemain, CEO Yoyok Sukawi pun hadir pada acara bertajuk doa bersama itu.
Dilihat dari postingan Instagram pribadinya, Junianto nampaknya sedang tak berada di Semarang.
Komisaris PSIS Semarang itu nampaknya sedang sibuk mengurus bisnisnya, namun pada salah satu postingan, Junianto mengunggah foto Kapolda Jawa Tengah.
Junianto kemudian meminta Kapolda Jawa Tengah untuk menasihati suporter PSIS Semarang Panser Biru dan Snex jika melakukan kesalahan.
"Maaf belum bisa ke Jateng, masih di Cilegon," tulis Junianto dikutip dari akun Instagram pribadinya.
Sementara itu, Borneo FC nampaknya kian siap menghadapi kompetisi Liga 1.
Rasa percaya diri Stefano Lilipaly dkk yang berhasil menembus partai final Piala Presiden 2022 tentu menjadi poin tersendiri jelang Liga 1.
Bomber anyar Borneo FC itu berhasil menunjukkan performa baik di turnamen Piala Presiden 2022, Stefano Lilipaly mencetak empat gol dan dua assist dari tujuh pertandingan.
Selain Stefano Lilipaly, eks Timnas Indonesia Diego Michiels juga menunjukkan performa menjanjikan jelang Liga 1.
Diego Michiels mencetak satu gol bagi Borneo FC pada turnamen paruh musim itu.
Terbaru, foto keduanya sedang berangkulan sembari Diego Michiels nampak mencium Stefano Lilipaly viral di media sosial.
Foto itu diunggah akun pribadi Stefano Lilipaly sekitar 10 jam lalu.***