PotensiBadung.com – Pekan keempat BRI Liga 1 telah usai, namun banyak laga yang diakhiri dengan kontroversi keputusan wasit, apa saja?
Artikel ini akan merangkum keputusan wasit yang dianggap kontroversial di pekan keempat BRI Liga 1 2022/2023.
Laga pekan keempat BRI Liga 1 dipenuhi dengan insiden-insiden yang menjadi trending di media sosial.
Mulai dari Persib Bandung, PSIS Semarang, hingga Persebaya Surabaya mendapatkan sorotan.
Berikut ini keputusan wasit yang membuat penggemar tercengang, dikutip dari berbagai sumber.
1. Pinalti David da Silva Diulang
Persib Bandung vs PSIS Semarang menjadi laga yang mendapatkan paling banyak sorotan karena keputusan wasit.
Wasit memberikan Persib Bandung pinalti, usai Jonathan Cantillana dianggap melakukan handball di kotak pinalti.
Baca Juga: MANUVER Kapten Persib Bandung, Victor Igbonefo Ikuti Benjamin Mora, Paul Munster Respon Marc Klok
David da Silva selaku eksekutor pinalti gagal membobol gawang PSIS Semarang, namun hal tersebut dianggap tidak sah karena Wahyu Tri tidak menginjak garis gawang.
Keputusan ini menuai protes dari pemain PSIS Semarang, namun eksekusi pinalti tetap dilanjutkan.
Pinalti yang diulang ini akhirnya membawa satu gol bagi Persib Bandung.
2. Wasit Anulir Gol Alfeandra Dewangga
Pada laga Persib Banudng vs PSIS Semarang, gol lemparan ke dalam Alfeandara Dewangga pada menit ke-88 dianulir.
Saat itu, laga masih dalam kedudukan 2-1 untuk keunggulan Persib Bandung.
Awalnya, wasit mengesahkan gol dari lemparan ke dalam tersebut. Namun setelah berdiskusi denga wasit tambahan, gol dianulir.
Hal ini sesuai dengan Law of The Game 15, ika lemparan ke dalam langsung masuk ke gawang, hasilnya tendangan gawang (goal kick) untuk lawan.
Hasilnya PSIS Semaranh harus kalah 2-1 atas Persib Bandung.
Baca Juga: Ditekuk Persib, PSIS Kedatangan Gelandang Timnas, Saatnya Dewangga Dicadangkan Kontra Persik?
3. Gol Sundulan Silvio Junior Dianulir
Laga Persebaya Surabaya vs Madura United juga mendapatkan kasus yang sama, yani wasit meng-anulir gol Silvio Junior.
Gol yang bersumber dari kick corner yang disundul Silvio Junior kemudian dianulir.
Wasit menganggap sebelum gol terjadi Leo Lelis melakukan pelanggaran.
Berbeda dengan PSIS Semarang yang menerima keputusan dengan lapang dada, Persebaya Surabaya memilih untuk protes ke LIB.
Baca Juga: Sesal Thomas Doll, Persija Jakarta Terjebak di Papan Tengah BRI Liga 1
Pelatih persebaya Surabaya, Aji Santoso keputusan yang diambil wasit sangat kontroversi. Sebab menurut dia, tidak ada yang salah dari gol tersebut.
“Saya juga lihat video gol Junior itu bersih,” kata Aji Santoso usai laga menghadapi Madura United, Minggu 14 Agustus 2022.
“Menurut saya wajar body charge gitu tapi sangat disayangkan gol Junior dianulir,” tegas Aji.
Hal ini membuat laga Persebaya Surabaya vs Madura United harus berakhir seri dengan skor 2-2.***