PotensiBadung.com- Pengakuan MENGEJUTKAN! CEO PSIS Semarang Gercep Tanggapi Permintaan Supporter, Alie Sesay Sudah Dicarikan Pengganti.
CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi sudah memberikan lampu hijau untuk permintaan para supporter baik Panser Biru maupun Snex.
Seperti diketaui, Panser Biru dan Snex sejak awal kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 sudah meminta salah satu pemain PSIS Semarang yakni Alie Sesay untuk keluar dari tim.
Tuntutan out untuk Alie Sesay gencar disuarakan di jagat dunia maya oleh supporter, terutama di kolom komentar unggahan @psisfcofficial.
Alie Sesay dituntut out dari PSIS Semarang lantaran tak kunjung menunjukkan performa terbaiknya seperti saat masi membela Persebaya Surabaya.
Bersama PSIS Semarang, Alie Sesay dinilai tak mampu tampil tangguh untuk menjaga pertahanan Laskar Mahesa Jenar.
Sehingga gawang PSIS Semarang bisa dengan mudah dibobol pemain lawan.
Alie Sesay telah diturunkan dalam 10 laga di kompetisi musim ini dengan waktu penuh yakni 90 menit bermian disetiap laga.
Tercatat PSIS Semarang sudah kebobolan 13 gol dalam 10 laga dengan hanya mencetak 11 gol ke gawang lawan.
Baca Juga: Sempat Dikabarkan Cedera, Shin Tae Yong Beri KEJUTAN, Trio Persib Bandung Dirotasi
Terkait hal tersebut, Yoyok Sukawi selaku pemilik 60 persen lebih saham PSIS Semarang ini mengaku sudah menyadari.
Bahwa, untuk Alie Sesay harus dicarikan pengganti.
“ Kalau Alie Sesay berat memang, udah tidak tertolong, memang dia harus kita ganti dan kita lagi cari penggantinya,” katanya menjawab keluhan supporter dalam acara sarasehan yang digelar beberapa waktu lalu oleh manajemen PSIS Semarang.
Meski dapat dipastikan akan dicarikan pengganti, namun manajemen dalam hal ini tidak bisa langsung mengakhiri kerjasama dengan Alie Sesay.
Pasalnya, Alie Sesay terikat kontrak selama dua tahun dengan PSIS Semarang sejak didatangkan dari Persebaya Surabaya.
“Alie Sesay kontrak sama kita dua tahun, pemain bola itu kalau kontrak dua tahun dipecat tengah jalan itu gak bisa,” jelasnya.
Baca Juga: Witan Sulaeman Bawa Indonesia Taklukan Curacao
Sehingga pilihannya, Alie Sesay hanya dikeluarkan dari daftar pemain tapi statusnya masih bagian dari PSIS Semarang serta masih berhak mendapatkan haknya, salah satunya berupa gaji.
“Memang pemain bola gitu gak bisa dipecat, kalau dipecat , gak dibayar, PSIS yang dihukum FIFA jadi Alie Sesay kalau dicoret dia akan keluar, dia statusnya gantung,” jelasnya lagi.
Seperti diketahui, Alie Sesay didatangkan oleh PSIS Semarang pada saat bursa transfer menjelang kompetisi BRI Liga 1 2022/2023.
Baca Juga: Bukan Kehendak Luis Milla Coret Sosok Rp2,17 Miliar, Sinyal Biru Daisuke Sato di Persib Bandung
Alie Sesay didatangkan dengan melepas Wallace Costa yang saat ini juga masih terikat kontrak.
Alasanya di lini belakang butuh refreshment.
Namun kedatangan Alie Sesay ternyata tak mampu tampil lebih baik dari Wallace Costa.
Pasalnya, Wallace Costa yang berposisi sebagai bek menjemla bak striker di tengah krisis gol yang diasilkan PSIS Semarang pada kompetisi musim lalu.
Baca Juga: MAKIN NGERI! Persib Bandung Siapkan SOSOK Rp4,35 Miliar Jelang Hadapi Persija, Bobotoh Optimistis
Wallace Costa mampu berkontribusi lebih dibandingkan striker Chevaughn Walsh.
Musim lalu, nama Wallace Costa masuk dalam jajaran top skor PSIS Semarang dengan mencetak 6 gol dalam 28 laga.
Pemian yang berposisi sebagai bek tengah ini hanya kalah satu gol dengan Jonathan Cantillana yang mencetak 7 gol dalam 26 laga. ***