PotensiBadung.com – Pecco Bagnaia berhasil menjadi juara MotoGP 2022 di Sirkuit Ricardo Tormo Valencia.
Dengan meraih gelar juara MotoGP 2022, Pecco Bagnaia sukses menjadi pemain pertama Italia yang meraih gelar juara dunia MotoGP setelah Valentino Rossi.
Perjalanan Pecco Bagnaia tidaklah mudah untuk mendapatkan gelar juara dunia MotoGP 2022 ini.
Baca Juga: Hasil Aston Villa vs Manchester United: Debut Ngeri Unai Emery
Di awal-awal balapan dia kerap menemui kendala. Bahkan Bagnaia sempat tertinggal 91 poin dari Quartararo.
Namun di pertengahan series, Bagnaia tampil konsisten sehingga dapat mengejar perolehan poin Quartararo dan sukses keluar sebagai juara MotoGP 2022.
Moment ketika Bagnaia sukses memangkas poin dari Quartararo terjadi pada balapan Belanda yang digelar 26 Juni 2022.
Baca Juga: Jelang Bergulirnya Kembali BRI Liga 1, Persis Solo Umumkan Sosok Pelatih Baru
Pada saat itu Bagnaia keluar sebagai pemenang dan Quartararo gagal finis. Sehingga poin mereka terpangkas menjadi 66.
Rentetan kemenangan Bagnaia berlanjut di tiga balapan selanjutnya di Inggris, Australia dan San Marino.
Sebaliknya dengan Quartararo, dia tia periode itu dia justru tampil mengecewakan. Bahkan dia sempat tampil gagal mendulang poin.
Posisi Quartararo justru di salip oleh Bagnaia di puncak kelasemen usai MotoGP Australia, Minggu, 16 Oktober 2022.
Perlahan tapi pasti, Bagnaia semakin mendekati poin Quartararo yang ironisnya susah menang.
Selama periode panas Bagnaia vs Quartararo itu, Quartararo hanya sekali finis podium, raihan podium itu ia raih di Austria pada urutan ke dua.
Kini Bagnaia sukses meraih gelar juara MotoGP 2022 dengan selisih 17 poin dari Quartararo. Kemenangan Bagnaia ini juga menjadi catatan sejarah baru di MotoGP.
Baca Juga: MotoGP Valencia 2022, Fabio Quartararo Mengejar Secercah Harapan
Baca Juga: BANGGA! Elkan Baggott Jadi Pemain Indonesia Pertama yang Main di FA Cup, Bela Gillingham FC
Bagnaia meraih catatan sejarah Comeback dengan poin jauh sepanjang sejarah MotoGP.
Selain itu, Bagnaia juga menjadi pembalap Italia pertama yang mampu merah gelar dengan mengendarai motor dari negaranya sendiri.
Sebelumnya, hal tersebut diraih oleh Giacomo Agostini saat menunggangi MV Agusta di musim 1972.
Usai balapan MotoGP Valencia, Bagnaia mengaku bahagia meraih gelar juara musim ini.
Dikutip PotensiBadung.com dari laman resmi MotoGP, Bagnaia menganggap bahwa momen tersebut adalah momen terbaiknya sepanjang hidup.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Kemenangan Arsenal atas Chelsea di London Derby, Nomor 3 Mantan Ompong!
Baca Juga: MotoGP Valencia 2022, Fabio Quartararo Mengejar Secercah Harapan
“Rasanya sangat menyenangkan. Sejujurnya, ini merupakan balapan terberat yang pernah saya jalani sepanjang hidup.
“Awalnya, ambisi saya dapat meraih lima besar. Entah kenapa setelah tiga putaran awal, saya merasa kesulitan,” ucap Bagnaia.
“Tapi pada akhirnya, yang terpenting saya menjadi juara dunia. Ini merupakan hal terbesar dalam hidup saya. Saya sangat merasa senang,” tutupnya***