Menanti El Clasico, Eks Persib Bandung: Thomas Doll Pertama ke Persija Sangat Kecewa, Kenapa?

7 November 2022, 14:00 WIB
Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll. /Twitter @Persija_Jkt

PotensiBadung.com - Mantan pemain Persib Bandung yang kini memperkuat Persija Jakarta Maman Abdurahman memberikan penilaiannya terhadap dua pelatih asal Eropa, Thomas Doll dan Luis Milla.

Seperti diketahui laga el clasico Persib Bandung dan Persija Jakarta rencananya bakal segera digelar pada 20 November di Stadion GBLA.

Menurut Maman, laga ini akan menjadi tontonan menarik karena kedua tim memiliki kualitas pemain dan pelatih yang sama. Dukungan dari suporter pun sama besar.

Baca Juga: Klub Rival Persib Bandung BUNGKAM Rans Nusantara Lewat Brace Pemain Rp3,91M di Uji Coba, Luis Milla Waspada?

Baca Juga: Miguel Almiron Makin Gacor Bersama Newcastle, Jumlah Golnya Kini Lampaui Catatannya di 5 Musim Terakhir

Baginya di setiap lini akan ada pertarungan yang menarik karena baik Persib Bandung maupun Persija dihuni oleh para pemain berkualitas.

Ketika ditanya mengenai Thomas Doll dan Luis Milla, Maman pun mencoba menjawab secara detail.

Thomas Doll yang juga mantan pelatih klub raksasa Jerman, Borussia Dortmund datang sebelum BRI Liga 1 2022/2023 berjalan.

Baca Juga: Hasil Aston Villa vs Manchester United: Debut Ngeri Unai Emery

Baca Juga: WELCOME! PSIS Semarang Disalip Persis Solo, Pelatih Kepala Laskar Sambernyawa Resmi Didatangkan

Sehingga ia memiliki kesempatan untuk membentuk tim dari awal.

Di awal kedatangannya memang sempat terjadi kontroversi karena Persija terlihat tak kunjung baikan setelah mendapat banyak kekalahan di turnamen pramusim Piala Presiden.

“Thomas Doll dia datang dengan filosofinya dia, dia tetap membiarkan seperti turnamen,” kata Maman, dikutip dari Kanal YouTube Tiento Indonesia, 7 November 2022.

Namun tim mulai terlihat progresnya setelah ditangani Thomas Doll beberapa waktu kemudian. Terbukti Persija Jakarta tak terkalahkan dalam 10 pertandingannya di Liga 1.

Baca Juga: DIANDALKAN PSIS Semarang, Sosok 188 Cm Ini Kena Semprot Supporter, Tuntutan Out Menggema, Yoyok Sukawi Setuju?

Baca Juga: WELCOME! PSIS Semarang Disalip Persis Solo, Pelatih Kepala Laskar Sambernyawa Resmi Didatangkan

“Keuntungannya adalah dia mempersiapkan tim dan akhirnya 10 pertandingan tidak terkalahkan dan progress-nya cukup bagus,” lanjutnya.

Berbeda dengan Thomas Doll, Luis milla datang dalam keadaan tim sudah terbentuk. Namun keadaan Persib Bandung sedang terpuruk.

Kendati demikian, Maman menilai jika Milla memiliki keuntungan yang tak didapat Thomas Doll sebelumnya.

Baca Juga: Gabriel Jesus Kembali ‘Mandul’ di Laga Lawan Chelsea, Jadi 9 Pertandingan Tanpa Cetak Gol

Baca Juga: TIKTOK VIRAL Anak Kecil Gesekkan Kemaluan Pada Sofa, Begini Penjelasan dari Dokter

“Luis Milla datang pada saat tim Persib agak turun, keuntungannya adalah Luis Milla sudah pernah melatih di Indonesia bersama Timnas Indonesia dan dia sudah lebih mengerti karakter pemain-pemain Indonesia,” katanya.

“Jadi menurut saya mungkin tidak ada pengaruhnya, dia datang pada saat ini, pada saat Persib jatuh karena sebelumnya dia sudah mengenal Febri, Jupe pemain-pemain lain dengan karakter pemain Indonesia,” ujarnya.

Sementara menurutnya Thomas Doll harus beradaptasi terlebih dahulu, ia pun membocorkan jika pelatih asal Jerman tersebut pernah kecewa berat saat pertama datang ke Persija.

Baca Juga: PSIS Semarang Datangkan SOSOK Ini Jelang Lanjutan BRI Liga 1, Tugas Khusus Disiapkan

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Kemenangan Arsenal atas Chelsea di London Derby, Nomor 3 Mantan Ompong!

“Adaptasi perlu banget karena dia beberapa minggu awal pastinya sangat kecewa, kecewa dengan termasuk saya termasuk pemain yang lain, dengan tipe permainannya seperti ini, karakternya seperti ini sangat kecewa,” kata Maman.

Namun Thomas Doll kemudian melakukan perombakan tim, dimulai dari hal kecil.

“Dirubah semuanya dari latihannya, dari hal kecil (contohnya) pola makan semuanya diatur, tidak semuanya diatur tapi lebih bagaimana caranya ‘kalian hidup sebagai seorang atlet’ semuanya dirubah dan seminggu dua minggu belum terlihat tapi udah sebulan mulai terlihat dan ada progressnya,” tambahnya.

Baca Juga: PSIS Semarang Datangkan SOSOK Ini Jelang Lanjutan BRI Liga 1, Tugas Khusus Disiapkan

Baca Juga: Messi Cedera, Bagaimana Nasib Argentina di Piala Dunia 2022?

Hasilnya performa Persija Jakarta meningkat di bawah tangan Thomas Doll seperti saat dapat mengalahkan Arema FC di kandangnya setelah 19 tahun.***

Editor: Dinda Fitria Sabila

Sumber: Tiento Indonesia

Tags

Terkini

Terpopuler