Fabio Quartararo Akui Sulit Berfikir Positif Setelah Kehilangan Gelar Juara Dunia MotoGP 2022

7 November 2022, 16:00 WIB
Fabio Quartararo./Instagram @motorlandaragon /

PotensiBadung.com - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo mengakui dirinya sulit berpikir positif setelah kehilangan gelar juara dunia MotoGP.

Seperti diketahui Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia berhasil menasbihkan diri sebagai juara dunia MotoGP 2022 setelah balapan seri terakhir di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia pada Minggu, 6 November 2022 malam WIB.

Fabio Quartararo merasa sudah melakukan segala upaya dalam balapan penentuan gelar pada MotoGP Valencia 2022 tersebut.

Baca Juga: Menanti El Clasico, Eks Persib Bandung: Thomas Doll Pertama ke Persija Sangat Kecewa, Kenapa?

Baca Juga: Hylo Open 2022: Dua Wakil Indonesia Raih Gelar Juara, Salah Satunya Kalahkan Unggulan Ketiga di Final

Memulai balapan dari urutan keempat, rider berkebangsaan Perancis tersebut tampil agresif sejak awal balapan MotoGP Valencia.

Quartararo tempat bersenggolan dengan sang penantang gelar, Francesco Bagnaia pada lap pertama.

Namun perjuangan Quartararo tersebut tidak berujung manis.

Dia hanya mampu menyelesaikan balapan di urutan keempat sama seperti posisi start-nya.

Baca Juga: Mohamed Salah Cetak Brace Lawan Tottenham, Jurgen Klopp Bilang Begini

Baca Juga: Nasib Sial Stefano Pioli, 3 Pemain AC Milan Kena Sanksi

Hasil tersebut jelas tidak cukup bagi Quartararo untuk mempertahankan gelar juara dunia miliknya, meski Bagnaia mengakhiri balapan di urutan kesembilan.

Karena syarat Quartararo dapat merengkuh gelar juara adalah memenangi balapan dan Bagnaia finis di luar 14 besar pada MotoGP Valencia 2022.

“Setelah saya menyentuh Pecco (Bagnaia), saya ingin memberikan yang terbaik, namun saya benar-benar mencapai batas pada lap itu,” ucap Quartararo dikutip GPOne pada Senin, 7 November 2022.

Baca Juga: Hasil Aston Villa vs Manchester United: Debut Ngeri Unai Emery

Baca Juga: Klub Rival Persib Bandung BUNGKAM Rans Nusantara Lewat Brace Pemain Rp3,91M di Uji Coba, Luis Milla Waspada?

“Saya praktis berada di seluruh balapan, namun saya tidak menyesal (karena telah melakukan yang terbaik),” tutur Quartararo.

Meski tidak menyesal, Quartararo mengakui bahwa dirinya sulit berpikir positif setelah melepas gelar juara dunia MotoGP kepada Bagnaia.

“Saat Anda kehilangan gelar dengan cara ini, Anda harus mencoba menemukan sisi positifnya meski 99 persen negatif bagi saya saat ini,” kata Quartararo.

Baca Juga: Jelang Bergulirnya Kembali BRI Liga 1, Persis Solo Umumkan Sosok Pelatih Baru

Baca Juga: WELCOME! PSIS Semarang Disalip Persis Solo, Pelatih Kepala Laskar Sambernyawa Resmi Didatangkan

“Satu persen positifnya adalah 4 bulan kedepan saya harus menunggu balapan pertama, saya akan lebih terpacu lagi untuk berlatih keras, mempersiapkan diri lebih baik dan berjuang keras pada 2023,” ujar Quartararo.

Setelah balapan MotoGP Valencia 2022, Quartararo langsung memberi ucapan selamat ke Bagnaia di lintasan.

Quartararo juga sempat memberi salam Bagnaia di parc ferme, Sirkuit Ricardo Tormo untuk memberi ucapan selamat yang kedua kepada rider Italia itu.

Fabio Quartararo mengakhiri musim ini di peringkat kedua klasemen MotoGP 2022 dengan perolehan 248 poin atau terpaut 17 angka dari Francesco Bagnaia yang menjadi juara dunia.***

Editor: Dinda Fitria Sabila

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler