BRI Liga 1 FIX Pakai Sistem Bubble, Marc Klok Persib Bandung Tak Setuju, Warganet: Ga Usah Banyak Protes!

25 November 2022, 16:15 WIB
BRI Liga 1 FIX Gunakan Sistem Bubble, Pemain Persib Bandung Ini Tidak Setuju/ Twitter: @marcklok10 /

 

PotensiBadung.com- BRI Liga 1 FIX Pakai Sistem Bubble, Pemain Persib Bandung Ini Tak Setuju, Warganet: Ga Usah Banyak Protes.

Kelanjutan kompetisi BRI Liga 1 nampaknya telah menemui titik terang usai PT LIB menyatakan bahwa mereka akan menggunakan sistem bubble (gelembung) di sisa paruh pertama kompetisi musim 22/23.

Menurut Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus yang dikutip dari Antara News, hal ini dilakukan untuk memuluskan implementasi standar operasional pengamanan pertandingan terbaru.

Baca Juga: Pemain Persib Marc Klok, Setelah Bangga Kini Kecewa, BRI Liga 1 Kembali Bergulir

Baca Juga: Timnas U20 Banyak Kalah Saat Uji Coba, PSSI Nilai Asuhan Shin Tae Yong Banyak Peningkatan

Ia menegaskan bahwa sistem bubble ini hanya dari pekan ke-12 hingga pekan ke-17 BRI Liga 1 atau hingga paruh pertama musim 22/23 selesai.

Artinya, ketika kompetisi mulai memasuki paruh kedua, BRI Liga 1 kembali digulirkan menggunakan sistem kandang-tandang.

Kabar mengenai penerapan sistem bubble di sisa kompetisi BRI Liga 1 musim ini sebelumnya sudah ramai diisukan sejak akhir Oktober lalu.

Baca Juga: Qatar vs Senegal: Prediksi Skor, Line Up, Grup A Piala Dunia 2022, Jumat 25 November

Baca Juga: REKAP HASIL Piala Dunia 2022 Qatar ‘Matchday’ 1: Ada Wakil Asia yang Bikin ‘Keok’ Mantan Juara Dunia

Beberapa pihak terutama para pemain dan official klub peserta BRI Liga 1 telah menyatakan sikap tidak setujunya terkait penerapan sistem tersebut.

Salah satunya adalah lahir dari pernyataan pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco yang secara terang-terangan menyebut sistem bubble hanya akan merugikan klub kontestan.

Berdasarkan laporan Potensi Badung pada 5 November 2022, pelatih yang hangat disapa Coach Teco tersebut mengatakan bahwa apabila sistem bubble diterapkan tentu akan sangat berpengaruh terhadap keuangan klub.

Baca Juga: Timothy Weah, Anak Presiden Liberia yang Gemar Meditasi, Debut di Piala Dunia 2022 Qatar

Baca Juga: Timothy Weah, Anak Presiden Liberia yang Gemar Meditasi, Debut di Piala Dunia 2022 Qatar

Sikap tidak setuju juga disampaikan oleh gelandang tengah milik Persib Bandung, Marc Klok melalui Instagram Story dan Tweet Twitternya.

Melalui Instagram Story, Marc Klok menyebut penerapan sistem bubble adalah suatu hal yang tidak masuk akal karena diumumkan seminggu sebelum kompetisi dimulai.

“Senang sepak bola Liga 1 kembali, tapi sangat memalukan dan tidak masuk akal untuk menggelar Liga menggunakan sistem bubble!!,” ungkapnya.

Baca Juga: FIX Liga 1 Lanjut dengan Sistem Bubble, Warganet Klaim Keptusan Tidak Adil, Persib Bandung Dibawa-bawa

Baca Juga: HASIL Pertandingan Timnas U-20 di Turki dan Spanyol, Dipuji Ketum PSSI Meski Tak Ada Kemenangan?

“Dan belum lagi, seminggu sebelum kick off mengumumkannya.”

Sementara melalui di akun Twitternya, Marc Klok mengunggah tweet berisi “Sistem Bubble (emoticon jempol ke bawah)”.

Para netizen pun turut meramaikan kolom balasan terhadap tweet Marc Klok tersebut.

Ada yang mendukung dan ada juga yang meminta Klok agar tidak memprotes keputusan yang diambil operator liga.

“Terima aja sih, yang penting kan liga jalan ga usah banyak protes demi dapur ngebul buat seluruh persepakbolaan di Indonesia,” tulis akun @revharyansyah10.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Resmi Tinggalkan Manchester United, Rooney: Ini Memalukan

Baca Juga: Barisan Penyerang Spanyol Menjawab Kritik Beberapa Kalangan Terhadap Mereka

“Yang penting kompetisi kembali bergulir dulu, toh juga putaran 2 format home-away,” ujar akun @22panduw.

“Sampe paruh musim kok klok, sabar dan semangat ya,” ungkap akun @inicuanyeah.

Perlu diketahui bahwa sistem bubble merupakan sistem yang digunakan operator liga pada gelaran kompetisi pasca pandemi Covid-19 yang kemudian pada awal musim 22/23 sistem tersebut dihapuskan karena sudah tidak relevan.

Baca Juga: Qatar vs Senegal: Prediksi Skor, Line Up, Grup A Piala Dunia 2022, Jumat 25 November

Baca Juga: Timothy Weah, Anak Presiden Liberia yang Gemar Meditasi, Debut di Piala Dunia 2022 Qatar

Ketika kompetisi digulirkan pasca pandemi Covid-19, sistem bubble dengan tanpa kehadiran penonton dirasa sangat ideal diterapkan karena untuk meminimalisir kluster penyebaran virus.

BRI Liga 1 musim 22/23 sendiri kini sedang diusahakan persiapannya oleh PT LIB agar bisa digelar pada 2 Desember 2022 mendatang.***

 

Editor: Dinda Fitria Sabila

Sumber: ANTARA Twitter @MarcKlok10

Tags

Terkini

Terpopuler