PotensiBadung.com- HASIL PERTANDINGAN Piala Dunia 2022 Qatar: Korea Selatan Kurang Beruntung ‘Lagi’ Saat Jumpa Ghana.
Usai disuguhi drama enam gol di laga Serbia vs Kamerun, Piala Dunia 2022 Qatar kembali menyajikan laga yang “banjir” gol beberapa saat setelahnya.
Pertandingan Korea Selatan vs Ghana menjadi laga kedua di hari ke-8 perhelatan Piala Dunia 2022 Qatar.
Sebanyak lima gol tercipta pada pertandingan ini dan membuat ajang Piala Dunia 2022 Qatar semakin menarik untuk diikuti.
Korea Selatan datang dengan membawa misi kemenangan usai kurang beruntungnya mereka di laga perdana kontra Uruguay.
Baca Juga: HASIL PERTANDINGAN Piala Dunia 2022 Qatar: Bruno Fernandes ‘Gendong’ Portugal ke Babak 16 Besar
Tampil dengan sangat mendominasi sepanjang 15 menit awal, anak asuh Paulo Bento tampak haus akan gol di pertandingan ini.
Di sisi lain, Ghana yang juga dikalahkan Portugal di pertandingan pertama, berusaha untuk bisa meraih poin di pertandingan ini.
Sepanjang 15 menit awal babak pertama, jumlah penguasaan bola lebih banyak dipegang oleh tim Korea Selatan.
Mereka juga beberapa kali memberikan sejumlah tekanan ke arah pertahanan Ghana, meskipun belum berhasil melakukan percobaan tembakkan yang mengarah ke gawang.
Kendati mendominasi permainan, Korea Selatan justru harus kebobolan lebih dulu pada menit ke-24 melalui gol yang dicetak pemain Ghana nomor punggung 4, Mohamed Salisu.
Salisu sukses membayar kesalahannya di laga sebelumnya yang menyebabkan penalti untuk Portugal, usai memanfaatkan kemelut di depan gawang Korea Selatan.
10 menit berselang, Ghana berhasil menggandakan keunggulan melalui sundulan Mohamed Kudus yang menerima umpan lambung dari Jordan Ayew.
Baca Juga: HASIL PERTANDINGAN Piala Dunia 2022 Qatar: Casemiro Antarkan Brasil SUSUL Prancis ke Fase Gugur
Korea Selatan akhirnya bisa mendapatkan gol usai jeda babak pertama.
Pada menit ke-58, Cho Gue-Sung sukses menyambut umpan silang Lee Kang In dari sayap kiri dan membuat skor berubah menjadi 1-2.
Situasi pertandingan kembali hidup pasca gol yang dibuat Cho tersebut.
Karena tidak butuh lama bagi anak asuh Paulo Bento untuk kemudian bisa menyamakan skor.
Di menit ke-61 Cho Gue-Sung kembali berhasil mencetak gol untuk negaranya. Lagi-lagi melalui sundulan kepalanya.
Kali ini giliran Kim Jin-Su yang memberikan umpan silang dari sisi yang nyaris sama seperti gol pertama Korea Selatan.
Pertandingan pun kembali berimbang. Son Heung Minh dkk seolah mendapatkan kepercaayaan diri lebih usai dua gol yang dicetak di waktu yang relatif berdekatan.
Korea Selatan seolah sedikit lagi menuju gol kemenangan mereka.
Namun ternyata harapan mereka sirna tatkala Mohamed Kudus sukses menciptakan gol keduanya di laga ini sekaligus berhasil membawa Ghana kembali unggul di pertandingan ini.
Umpan tarik yang diberikan Gideon Mensah dari sisi kiri penyerangan Ghana, mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Kudus menjadi gol.
Lagi-lagi Korea Selatan harus dalam keadaan tertinggal.
Di sisa waktu pertandingan, anak asuh Paulo Bento banyak sekali mendapatkan peluang.
Salah satunya adalah peluang Kim Jin Su di menit ke-76 ketika tendangannya yang hanya kurang sedikit saja untuk melewati garis gawang, berhasil digagalkan oleh pemain belakang Ghana, Mohamed Salisu.
Korea Selatan kembali mendapatkan peluang emas saat waktu memasuki masa tambahan.
Akan tetapi lagi-lagi gagal usai tendangan keras Cho Gue-Sung dari dalam kotak penalti berhasil ditepis oleh kiper Lawrence Ati-Zigi.
Wasit lalu meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, meskipun di saat yang bersamaan Korea Selatan seharusnya mendapatkan jatah sepak pojoknya usai tendangan keras Kwon Kyung-Won membentur pemain Ghana.
Seluruh pemain Korea Selatan, pelatih, dan para staf pun memprotes keputusan wasit yang mengakhiri pertandingan ketika timnya tengah mendapatkan peluang yang bisa saja menjadi gol penyeimbang di laga ini.
Namun wasit tetap pada pendiriannya dan pelatih Korea Selatan Paulo Bento pun dihadiahi kartu merah akibat protes kerasnya.
Berkat hasil ini, Korea Selatan gagal mendapatkan poin dan membuat peluang mereka untuk lolos ke fase gugur Piala Dunia 2022 Qatar semakin tipis.
Pasalnya, mereka kini hanya bisa mengoleksi satu poin di babak fase grup dan di pertandingan terakhir mereka harus menghadapi juara Eropa 2016, Portugal.
Sementara Ghana, hasil ini membuat mereka setidaknya dapat bernafas lega karena berhasil meraih poin penuh.
Walaupun mereka masih harus meraih poin lagi di laga terakhir nanti melawan Uruguay jka ingin lolos ke fase gugur Piala Dunia 2022 Qatar. ***