PANAS! Iran vs Amerika Serikat, AS Hilangkan Logo Republik Islam di Bendera, Begini Katanya

29 November 2022, 21:50 WIB
PANAS! Iran vs Amerika Serikat, AS Hilangkan Logo Republik Islam di Bendera, Begini Katanya /Capture YT Sako Legend (edit)/

PotensiBadung.com - PANAS! Iran vs Amerika Serikat, AS Hilangkan Logo Republik Islam di Bendera, Begini Katanya.

Pertandingan laga pamungkas grup B Piala Dunia 2022 Qatar antara Iran vs Amerika Serikat berlangsung panas sebelum laga dimulai.

Terdapat sebuah kontroversi ketika sejumlah akun media sosial Timnas Amerika Serikat merubah tampilan bendera Iran.

Seperti diketahui, Bendera Iran yang berwarna dasar hijau-putih-merah dihilangkan logo Republik Islam yang berada di tengah-tengah bendera.

Amerika Serikat dikabarkan sengaja mengedit penampakan bendera Iran itu sebagai bentuk dukungan terhadap protes besar-besaran di sana.

Baca Juga: NGERI! Anak Emas Shin Tae yong Dibidik Persija, Persib Bandung Dan PSIS Semarang Rebutan Kiper Timnas

Yang dipicu oleh insiden Mahsa Amini, yang meninggal usai ditahan karena menolak aturan berbusana bagi perempuan.

Pengubahan oleh AS itu kemudian memicu kemarahan di Iran.

Media yang dikontrol pemerintah Iran, Tasnim, mendesak agar Amerika Serikat dikeluarkan dari Piala Dunia 2022.

Gregg Berhalter menegaskan timnas AS cuma fokus pada sepakbola, sembari meminta maaf atas keriuhan yang sudah terjadi.

"Bagi kami ini adalah sebuah pertandingan sepakbola melawan sebuah tim bagus. Tidak lebih dari itu. Ini adalah pertandingan knockout, di mana kedua tim sama-sama ngebet ingin lolos ke babak selanjutnya," ucap dia di Stats Perform.

"Kami tidak tahu tentang apa yang diunggah timnas Amerika Serikat, staf, para pemain tidak tahu."

"Fokus kami cuma pertandingan ini. Saya tidak ingin terdengar cuek atau tidak peduli, tapi orang-orang di sini sudah bekerja sangat keras selama empat tahun ini."

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: 2 Pilar Persebaya Susul Ricky Kambuaya ke Persib Bandung? PSIS Semarang Siap Tikung

"Tentu saja pikiran kami bersama orang-orang Iran, seluruh negaranya, seluruh tim, semua orang, tapi fokus kami adalah pertandingan ini."

"Saya hanya bisa mengulangi bahwa para pemain sama sekali tidak tahu apa yang diunggah. Terkadang ada hal-hal yang di luar kendali kami."

"Kami semua percaya ini akan menjadi sebuah pertandingan di mana kemenangan bergantung pada usaha yang lebih keras, siapa yang mengeksekusi lebih baik, bukan apa yang terjadi di luar sana."

"Kami cuma bisa meminta maaf atas nama pemain dan staf. Ini adalah sesuatu yang bukan bagian dari kami," imbuh Berhalter.***

 

Editor: Imam Reza

Tags

Terkini

Terpopuler