PotensiBadung.com - Persebaya Surabaya harus pulang tanpa poin setelah menuai kekalahan di laga tandang menghadapi PSIS Semarang dengan skor 2-0.
Dua gol tanpa balas PSIS Semarang dicetak oleh Carlos Fortes.
Juru taktik Persebaya Surabaya Aji Santoso pun menanggapi kekalahan timnya ini, tak mampu memberi gol balasan Aji menilai skuat asuhannya kalah secara mentalitas.
Menurutnya dari dari segi permainan kedua tim bermain imbang, hanya saja PSIS Semarang bermain secara disiplin dan kompak. Persebaya Surabaya mencatatkan 52 persen penguasaan bola.
Baca Juga: Tuntaskan Misi Balas Dendam ke Persebaya, Predator PSIS Semarang Carlos Fortes Mulai Panas!
Sementara Aji menilai skuat Bajul Ijo bermain kurang tenang, sehingga banyak peluang emas terbuang sia-sia.
“Pertandingan berjalan cukup berimbang hanya saja Semarang (PSIS) setelah mencetak gol mentalitasnya naik terbukti dia bisa cetak gol lagi,” kata Aji, dikutip dari laman ligaindonesiabaru.com pada Senin, 17 Juli 2023.
Pelatih asal Malang ini pun menyayangkan beberapa peluang emas yang gagal dikonversi jadi gol. Salah satunya peluang yang didapat Brylian Aldama.
Aji Santoso juga membantah bahwa komunikasi antar pemain Persebaya Surabaya berjalan tidak baik di lapangan.
Baca Juga: BRI Liga 1: Persik Berhasil Permalukan Arema FC, Marcelo Rospide Beri Komentar
Ia mengatakan bukan masalah komunikasi yang menyebabkan skuat asuhannya menderita kekalahan, melainkan kurang efektifnya penyelasaian akhir.
“Kalau komunikasi sebenarnya tidak ada masalah karena sekali lagi peluang kalau tidak dikonversi jadi gol, ya perlu saya cermati,” lanjutnya.
Ini sekaligus menjadi kekalahan perdana Persebaya Surabaya di kompetisi BRI Liga 1 2023/2024.
Klub berjuluk Bajul Ijo ini pun turun ke posisi 12 klasemen sementara dengan perolehan 4 poin hasil dari sekali menang dan satu kali seri.***