Keunggulan Singo Edan berlangsung hingga 90 menit waktu normal. Sayangnya, jelang laga berakhir, kemenangan Arema ditahan oleh Pendekar Cisadane lewat gol Edo Febriansyah di menit 90+2.
Kemenangan Singo Edan yang didepan mata berubah menjadi imbang sangat disesalkan pelatih Arema FC, Eduardo Almeida.
“Seperti yang sudah kami perkirakan sebelumnya, akan menjadi pertandingan sulit. Kami berusaha untuk memainkan pertandingan yang bagus,” kata Almeida dikutip dari web klub, usai pertandingan.
“Babak pertama kami bermain bagus, tetapi babak kedua kami menurun dan mereka banyak mengendalikan permainan.”
“Kedua tim memiliki peluang yang cukup seimbang untuk mencetak gol. Kami berusaha untuk memenangkan pertandingan. Tetapi hasilnya hanya imbang,” ujar pelatih asal Portugal ini.
Hal ini berbalik dengan apa yang diperlihatkan oleh tim Singo Edan di babak pertama. Dendi Santoso dkk bermain mendominasi, bahkan mereka sedikit memberikan ruang tembak bagi Persita untuk menyerang.
Baca Juga: Babak Baru Kasus Kim Seon Ho, Mantan Suami Ungkap Choi Young Ah Membawa Tiga Pria ke Rumah
Baca Juga: PERUNTUNGAN SHIO BESOK Kamis, 28 Oktober 2021 untuk Shio Naga, Shio Kuda, Shio Ular dan Shio Kambing
“Babak pertama kami mengendalikan permainan, melakukan pressing dan tak banyak memberi ruang lawan.