Jika ia gagal untuk memberikan prestasi terbaiknya, dikhawatirkan sepak bola Korea Selatan, tidak akan memberi ruang kepada pemain-pemain setelahnya.
“Kalau saya bisa berprestasi di sini (Ansan Greeners, Korea), maka orang Indonesia bisa dipercaya,” katanya lagi.
Salah satu tantangan yang harus dilakukan Asnawi ketika bergabung dengan tim Korea, khususnya Ansan Greeners adalah latihan mental.
“Latihan mental, misalnya kalau latihan fisik, kalau udah capek harus sampai batas maksimal, jadi dipaksain terus sampai habis nafas,” kata Asnawi sambil tertawa.
Ia mengatakan bahwa tidak ada tawar menawar ketika ia berada di negeri orang, berbeda halnya ketika ia berada di Indonesia.
“Cape, ya, istirahat,” katanya lagi.
Terakhir, Jang Hansol meminta Asnawi untuk memberikan petuahnya kepada ‘adik-adik’ yang akan menyusulnya ke Korea Selatan.
“Harus berani ambil tantangan, soalnya kesempatan yang diambil sekarang akan berharga untuk masa depannya,” kata Asnawi dengan tegas.