Apalagi target Persib Bandung juara Liga 1 Indonesia musim ini telah diumbar Robert Albert sejak awal.
Dengan gaya bermain monoton dan materi pemain yang diturunkan Robert Albert itu-itu saja, bakal sulit bersaing dengan tim lain di papan atas yang lebih variatif dan memiliki materi pemain merata.
Pemandangan menarik terlihat saat laga pekan ke - 20 Liga 1 Indonesia di Stadion Dipta Gianyar Bali, saat Borneo FC berhadapan dengan Persib Bandung.
Pada pertengahan babak pertama, striker David da Silva mendapat peluang emas setelah kesalahan back pass bek Borneo FC Marckho Sandi ke penjaga gawang Gianluca Claidio Pandeynuwu.
Bola berhasil direbut striker Maung Bandung David da Silva kemudian dalam posisi satu lawan satu tanpa kawalan dan berhadapan dengan kiper, namun terlihat rasa percaya diri David da Silva kurang sehingga dia memberikan bola kepada gelandang Maung Bandung Marc Klok.
Bola di kaki Marc Klok berhasil di blok bek lawan. Peluang emas terbuang percuma karena shoting Klok diblok.
Mengapa striker Persib Bandung asal Brasil David da Silva lebih Marc Klok ketimbang memilih menyelesaikan peluang tersebut? Padahal dia adalah sosok striker yang diharapkan menjadi eksekutor bukan pelayan?
Beruntung dalam laga tersebut pemain Persib Bandung dari lini kedua di gelandang Mohammed Rashid mencetak satu - satunya gol kemanangan Persib Bandung.