"Masalah komunikasi dengan 18 klub, mungkin karena Covid-19 sehingga tidak pernah ada tawaran untuk agenda pertemuan dari pelatih manapun sampai saat ini. Dan masalah jadwal, komunikasi itu sudah jelas apapun jadwal sudah dibicarakan dengan PSSI,” katanya.
Shin Tae-yong menjelaskan bahwa tidak ada komunikasi yang tidak baik, sehingga ia berharap dalam hal ini tidak ada kesalahpahaman.
“Saya Berharap tidak ada salah paham tentang hal ini,” katanya lagi.
Shin Tae-yong sadar betul bagaimana susahnya ada di posisi pelatih Liga 1 karena ia pun berpengalaman menjadi pelatih serupa. Sehingga ia akan berusaha sebaik mungkin kepada pelatih Liga 1. ***