Covid-19 Serang Pesepakbola, BRI Liga 1 Ditunda? Kiper PSIS Semarang Minta Dituntaskan, APPI Sarankan Ini

- 1 Februari 2022, 17:00 WIB
Kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2021/2022  terancam dihentikan akibat  banyak pemain bola terkonfirmasi covid-19
Kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2021/2022 terancam dihentikan akibat banyak pemain bola terkonfirmasi covid-19 /

“Bila sudah bisa diatasi Liga 1 bisa dilanjutkan kembali,” tegasnya.

Dalam instagram pribadinya, Akmal Marhali juga menyoroti sistem bubble to bubble yang diterapkan tidak seketat pada Seri 1 dan Seri 2.

Para pemain bebas berwisata, bertemu banyak orang dari cafe ke cafe, dari restoran ke restaurant dari pantai ke pantai.

Padahal, sejatinya sistem bubble atau gelembung hanya membolehkan para pemain berinteraksi dengan ekosistemnya di hotel, tempat latihan, dan tempat pertandingan.

Baca Juga: Idola Baru, Anak-anak Korea Antri Minta Tanda Tangan Asnawi Mangkualam Ansan Greeners di Ansan WA Stadium

Ketiga lanjut dia, jadwal pertandingan yang sangat padat dan jam tayang yang larut malam juga ikut mempengaruhi penurunan imunitas pemain yang pada akhirnya mudah terpapar.

“Ingat, saat gelombang pertama Covid terjadi adalah satu saran yang diberikan para tenaga kesehatan (nakes) adalah jam tidur yang tidak boleh lewat dari jam 22.00 WIB,” katanya.

“Nah, bagaimana mau beristirahat bila jam 00.00 WITA para pemain masih di lapangan. Ini harus dikoreksi @pssi dan LIB untuk disesuaikan,” ujarnya.

Untuk itu, tambah dia, langkah apa yang harus dilakukan untuk memutus mata rantai penularan dengan menegakan kembali regulasi sistem bubble.

Baca Juga: Banyak Pesepakbola Terpapar Covid-19, Netizen Maklum, Striker PSIS Puji dan Nikmati Keindahan Pulau Dewata

“Yang melanggar harus diberikan sanksi. Bila sistem bubble dan prokes ketat tidak mampu meredakan penyebaran Covid-19 pilihan terburuk adalah stop kompetisi sementara waktu,” katanya.

Halaman:

Editor: Imam Rosidin

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah