Bunyi pasal 52 poin ke-7 tersebut, ‘Dalam keadaan luar biasa, di mana setelah Swab Test Rapid Antigen pada hari pertandingan membuat klub yang akan bertanding hanya menyisakan kurang dari 14 pemain (termasuk salah satu di antaranya adalah penjaga gawang).
Maka LIB dan PSSI akan segera menggelar Rapat Darurat untuk memberikan keputusan dalam tempo cepat dan setiap keputusan bersifat final.’
Penundaan laga, kata dia, harus sesuai dengan regulasi BRI Liga 1.
“Langkah yang kami tempuh selalu menyesuaikan dengan regulasi BRI Liga 1 2021/2022 yang sudah diumumkan jauh hari," kata dia.
Ia mengatakan penundaan laga Madura United versus Persipura, sudah diketahui dan dipahami bersama oleh banyak pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pertandingan.
"Termasuk di antaranya perangkat pertandingan, LOC, sampai dengan host broadcaster. Kami juga sudah mendiskusikannya dengan PSSI,” tambah Sudjarno.
Laga itu tidak memungkinkan digelar karena ada pemain Madura United yang terpapar Covid-19 dan cedera.
"Kondisi saat ini, pemain yang siap bertanding kurang dari 14 orang. Sesuai dengan regulasi, maka kami melakukan rapat darurat dan memutuskan pertandingan ditunda,” jelas Sudjarno, Selasa siang.