PotensiBadung.com - Persebaya Surabaya gagal mengamankan momentum bersaing di papan atas. Bajul Ijo kalah 0-2 dari Persipura Jayapura.
Dikutip dari Antara, asisten pelatih Persebaya Surabaya Mustaqim menyatakan hasil tes usap PCR positif di antara para pemain kuncinya sangat mengganggu persiapan timnya sehingga mereka akhirnya kalah 0-2 melawan Persipura Jayapura dalam lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Minggu.
"Tidak adanya pemain pilar akibat dinyatakan positif Covid-19 itu sangat mengacukan kami sebenarnya," ujar Asisten Pelatih Persebaya Mustaqim di sela konferensi pers virtual usai pertandingan yang diikutip dari surabaya Minggu malam.
Dua gol yang dicetak Yevhen Bokhashvili menjadi pembeda bagi Persipura atas Persebaya di laga tersebut.
Menurut Mustaqim, absennya pemain seperti Taisei Marukawa, Bruno Moreira, hingga Arsenio Valpoort, membuat lini depan timnya kurang tenang di depan gawang lawan.
Meski memiliki sejumlah peluang Persebaya gagal mencetak gol, termasuk ketika sepakan kaki kiri Marselino Ferdinan yang menerpa tiang gawang serta dua peluang emas pemain debutan Ruy Arianto di awal babak pertama.
"Pemain sudah berjuang maksimal dan tampil semangat meski tampil seadanya. Tapi inilah sepak bola dan kali ini kami gagal menang," katanya.
Cak Taqim, panggilan akrabnya, mengakui timnya sempat bingung saat hasil tes usap PCR muncul, padahal beberapa pemain yang segar bugar dinyatakan positif, termasuk pelatih kepala Aji Santoso.