Informasi tersebut diunggah melalui akun Instagram @danuakram di hari yang sama.
Berikut informasi yang dituliskan melalui Instastoty-nya:
Pagi ini tim sudah berkumpul untuk latihan ringan sebagai persaiapan menghadapi match nanti malam berdasarkan hasil yang keluar dari vendor swab LIB menyatakan semuanya sudah negatif.
Berjalan 30 menit latihan, vendor tersebut mengirimkan kembali hasil terbaru yang katanya ‘salah ketik’ dengan menyertakan 11 pemain dan official yang dinyatakan positif.
Hal-hal seperti ini sungguh sangat berbahaya mengingat interaksi antar pemain dan official yang terjadi saat latihan ringan yang tentunya dilakukan berdasarkan hasil swab tersebut.
Saya kira ini menjadi sutu hal yang sangat tidak professional dikarenakan akan berdampak pada minimnya waktu persiapan tim untuk mempersiapkan pasukan beserta mempertanyakan kredibilitas vendor beserta liga dalam pendataan dan penanganan gelombang ke-3 Covid di dalam kompetisi.
Aneh tapi nyata.
Terkait hal tersebut, PT LIB melakukan klarifikasi melalui website resminya.
Disebutkan bahwa terjadi kesalahan pemilahan hasil tes oleh official Lab PT LIB yang selama ini dipercayakan kepada Kimia Farma.