Network
PotensiBadung.com- Pelatih Bali United Stefano Cugurra kini tengah menyiapkan tim untuk menjalani sisa enam laga terakhir di musim BRI Liga 1 Indonesia 2021-2022 ini.
Bali United kini memiliki peluang mengulang sejarah sebagai juara Liga 1 seperti musim 2019 jika bisa memaksimalkan enam laga sisa.
Enam laga terakhir ini akan digelar di Bali sekaligus sebagai seri terakhir atau seri kelima Liga 1.
Baca Juga: Persib Bandung Kehilangan Satu Pemain Andalannya saat Lawan Persiraja
Bali United lebih diuntungkan karena lebih mengandalkan skuat sendiri dan tidak tergantung pada tim lainnya untuk bisa menjadi juara.
Pasalnya dengan keunggulan selisih 3 poin dari posisi dua, peluang untuk juara lebih terbuka lebar.
Hal ini berbeda dibanding posisi kedua Persib Bandung yang juga memiliki peluang untuk juara.
Baca Juga: Diterkam Maung Bandung, Pelatih Persija Sudirman Sindir Persib: Kekalahan Pertama
Persib Bandung masih harus tergantung ke Bali United, selain harus selalu menang di sisa 6 laga, Persib juga harus berharap skuat Serdadu Tridatu ini kalah.
Karena dengan kekalahan Bali United saja Persib bisa menjadi juara dengan catatan Persib selalu memenangkan 6 laga sisa.
Terlebih Persib Bandung juga sudah tidak bertemu dengan Bali United di sisa enam laga ini.
Adapun laga pembuka di seri ke-5 akan dimulai pada hari Sabtu (5/3) mendatang dengan mempertemukan Persik Kediri yang akan menjamu Madura United FC.
Sementara Bali United akan mengawali pekan ke-29 tersebut dengan menghadapi Persija Jakarta pada hari Minggu (6/3) keesokan harinya.
Lima hari berselang, Nadeo dan kolega akan melanjutkan perjuangan dengan menghadapi Persiraja Banda Aceh di hari Jumat (11/3) yang akan datang.
Tanpa menunggu lama, pasukan Stefano Cugurra langsung tancap gas dengan bertemu Arema FC di hari Selasa (15/3) sebelum nantinya akan bersua dengan Madura United di hari Minggu (21/3) mendatang.
Dua tim terakhir yang berasal dari Jawa Timur menjadi laga penghujung kompetisi bagi Serdadu Tridatu.
Persebaya Surabaya akan bertarung kembali dengan Eber Bessa dan kawan-kawan di hari Jumat (25/3)yang akan datang untuk kali kedua.
Sekedar informasi tambahan, pertemuan pertama Bali United harus mengakui keunggulan Bajul Ijo dengan kemenangan 3-1.
Gol satu-satunya Serdadu Tridatu saat itu, dicetak melalui tendangan luar kotak penalti oleh Eber Bessa.
Laga penghujung kompetisi, Bali United akan bertemu Persik Kediri yang belum ditentukan jadwal pertandingannya.
Hal ini dikarenakan menunggu hasil pada pekan ke-33 sebelum menutup pertarungan di akhir kompetisi musim ini.
Persik Kediri pada pertemuan pertama mampu ditaklukkan Bali United dengan skor 1-0.
Namun kini kekuatan mereka berbeda, apalagi kehadiran dua pasukan Serdadu Tridatu Taufiq dan Fahmi Al Ayyubi menjadi senjata pamungkas Macan Putih saat ini.
Melihat jadwal yang padat dengan menyisakan 6 pertarungan lapangan hijau sebelum menentukan sang juara musim ini, salah satu pemain Bali United berkomentar.
Rahmat mengakui bila enam laga mendatang adalah pertandingan yang berat dan harus menganggap setiap laga adalah final demi meraih kemenangan. ***
