PotensiBadung.com – CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi tetap akan mempertahankan Flavio Beck Junior meski kuota pemain asing Laskar Mahesa Jenar telah terpenuhi.
Setelah bergabungnya Taisei Marukawa dan Carlos Fortes ke PSIS Semarang, dipastikan kuota pemain asing Laskar Mahesa Jenar sudah melebihi kapasitas.
Hal ini karena tiga pemain asing di Liga 1 msuim sebelumnya masih terikat kontrak dengan PSIS semarang.
Sehingga terpantau PSIS Semarang memiliki lima pemain asing yang melebihi kuota yang seharusnya 3 pemain asing non-Asia dan 1 pemain asing Asia.
Kelima pemain asing PSIS Semarang tersebut adalah Taisei Marukawa, Carlos Fortes, Wallace Costa, dan Jonathan Cantillana.
Hal ini tentu tidak bisa dibiarkan oleh PSIS Semarang karena akan melanggar regulasi dan terancam denda.
Berikut ini penjelasan CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengenai kelebihan kuota pemain asing, dikutip tim PotensiBadung.com dari channel YouTube pribadinya.
Flavio Beck Terpaksa Dipertahankan
Flavio Beck Junior merupakan salah satu pemain asing yang kembali dipanggil PSIS Semarang di pertengahan Liga 1 musim lalu.
Namun sayangnya, kehadiran kembali Flavio Beck tidak seperti yang diharapkan oleh PSIS Semarang.
Dalam 13 laga yang diikuti, Flavio Beck tidak berhasil memasukkan satu pun gold an hanya menyumbang satu assist.
Sebenarnya PSIS Semarang sempat memutus kontrak sebelum kontrak berakhir dengan Flavio Beck.
Baca Juga: Teja Paku Alam Tak Bersedia Live Bareng Ciro Alves, Pemandu Acara Persib Bandung Sampaikan Alasannya
Namun, hal tersebut dilaporkan ke FIFA dan akhirnya Laskar mahesa Jenar dikenai sanksi FIFA yang meminta agar Flavio Beck dikontrak 1,5 tahun
Hal ini membuat Yoyok Sukawi terpaksa mempertahankan Flavio Beck Junior karena takut terkena sanksi FIFA lagi
Meski masih dipertahankan PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengaku timnya tidak akan menggunakan Flavio Beck di line up.
Baca Juga: Persib Bandung Puncaki Klasemen Piala AFC Grup H, Ada Nama Atep, Sejarah Hari Ini
“Karena masih terikat kontrak, ya solusinya Flavio dipinjamkan ke klub lain,” kata Yoyok Sukawi.
Status kontrak pemain bola, kata dia, tidak sama dengan status kontrak karyawan biasa yang bisa dihentikan sebelum kontrak berakhir.
“Pemain bola itu tidak seperti karyawan biasa. Kalau sudah dikontrak jangka panjang yang harus selesaikan kontraknya,” jelasnya.
Bagaimana Nasib Wallace Costa?
Dengan keputusan untuk meminjamkan Flavio Beck, maka nasib Wallace Costa dijamin akan aman di PSIS Semarang.
Kapten tim PSIS Semarang tersebut diprediksi masih akan tetap dipertahan kan oleh Yoyok Sukawi sebagai pemain asing.
Yoyok Sukawi bahkan mengapresiasi perjuanagn Wallace Costa dalam membela PSIS Semarang musim lalu.
“Wallace itu adalah satu bek yang terbaik di Liga Indonesia,” kata Yoyok Sukawi biasa dipanggil Papa YS oleh para suporter PSIS Semarang.***