Saat didatangkan Persebaya, berdasar laman Transfermarkt, harga Taisei hanya Rp 1,74 miliar.
Namun setelah memasuki putaran kedua, market value Taisei Marukawa melonjak naik hampir 5 kali lipat menjadi Rp 6,52 miliar.
Sebelum memutuskan ke Persebaya, Taisei mengaku sempat dilema.
Ia bingung antara melanjutkan karir di Eropa, tapi digaji kecil atau ke Asia dengan gaji lebih baik.
"Bingung juga antara main di Eropa untuk pergi ke level yang lebih tinggi, atau ke Asia Tenggara untuk gaji yang lebih besar," katanya.
"Bingung sih, tapi waktu pikir usia. Jujur kalau masih 20 tahun tetap di Eropa. Tapi waktu itu sudah 24 tahun," sebut Taisei Marukawa dikutip dari Youtube Shunsuke Nakamura.
Taisei Marukawa melihat orang di sekitarnya yang fokus mencari uang sebisa mungkin, sehingga ia memutuskan untuk main di Liga Asia.
"Kalau mainnya bagus, di mana saja ada kesempatan," tutur Taisei Marukawa.
Pilihan Taisei Marukawa ternyata tepat.