Persija dalam pernyataan resminya juga mengatakan dengan berdasarkan keputusan tersebut semua pemain termasuk Marko Simic sepakat akan kebijakan tersebut.
Tak disebutkan apa isi kebijakan yang disetujui, namun yang jelas dituangkan dalam adendum pertama sehingga semua berjalan sebagaimana mestinya.
Persija menyampaikan bahwa Marco Simic salah paham dengan addendum yang disepakati.
“Namun pada perjalanannya, Marko Simic memiliki pemahaman yang berbeda untuk adendum selanjutnya,” tulis Persija.
“Di sisi lain, Marko Simic tetap menerima jumlah gaji yang telah disesuaikan tersebut tanpa keluhan apa pun,” lanjut pernyataan Persija.
“Dalam prosesnya Persija Jakarta terus berupaya untuk menyamakan pemahaman terkait adendum selanjutnya,” tambahnya.
Di akhir pernyataan dikatakan bahwa Persija Jakarta adalah klub yang selalu mendukung karier pemain.
“Tidak benar jika Persija berniat membahayakan karier seorang pemain, terlebih lagi pemain tersebut telah berjuang bersama-sama dan meraih banyak prestasi. Sementara itu, Persija akan selalu mengikuti proses yang akan terjadi ke depannya,” tutup pernyataan tersebut.***