PotensiBadung com - PSIS Semarang baru saja resmi mengumumkan Alie Sesay untuk mengisi pos yang ditinggal Wallace Costa.
Bek asing itu sekaligus menjadi pemain ketiga Eks Persebaya Surabaya yang 'Dibajak' Mahesa Jenar.
Sebelumnya, telah lebih dulu bergabung Mahesa Jenar adalah Teisei Marukawa dan Oktafianus Fernando.
Baca Juga: Tak Tanggung-tanggung, Ini yang Dilakukan Persib Bandung untuk Kembalikan Performa Pemain Usai Libur
Bukan tanpa alasan, CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi lebih memilih membajak pemain klub rival Liga 1.
Pasalnya, selain Eks Persebaya, Mahesa Jenar juga mengumumkan Carlos Fortes saat yang bersangkutan masih terikat kontrak dengan Arema FC.
Meski belakangan informasi itu diluruskan jika PSIS Semarang kala itu hanya mengumumkan pemain.
Itu pula berdasarkan keinginan pemain yang belum diikat kontrak secara tertulis.
Kini dengan kehadiran Alie Sesay, PSIS Semarang telah melengkapi kuota pemain asing bahkan lebih.
Eks Persebaya itu pun diharapkan mampu memperkuat barisan belakang Mahesa Jenar menuju prestasi Liga 1.
"Pemain yang masuk ke dalam best XI Liga 1 kemarin ini diharapkan memperkokoh barisan pertahanan PSIS. Selamat datang, Ali. Bawa PSIS berprestasi musim ini,” ujar CEO PSIS, Yoyok Sukawi dilansir dari laman web resmi klub, Rabu 18 Mei 2022.
Baca Juga: Klasemen Futsal SEA GAMES 2022 Akhir Baru Rilis, Indonesia Dapat Medali Apa?
PSIS Semarang memiliki target untuk finish menjadi klub papan atas di Liga 1 2022/2023.
Untuk mencapai itu, Yoyok Sukawi pun tak mau gegabah dalam mendapatkan pemain, khususnya asing.
Atas berbagai pertimbangan, Yoyok Sukawi bersama Manajemen PSIS Semarang memilih pemain bintang Liga 1 Indonesia.
Baca Juga: BREAKING NEWS! RESMI, Eks Persebaya Alie Sesay Susul Teisei Marukawa di PSIS, Yoyok Sukawi Harap Ini
Pihaknya tak ingin mendatangkan pemain asing baru yang zero pengalaman di Kompetisi Indonesia.
Bahkan diakui Yoyok Sukawi dilansir dari channel YouTube pribadinya kelemahan PSIS pada pemain asing.
Khususnya saat pembelian striker asal Jamaika, Walsh.
"Kelemahan kita (di Liga 1 2022/2022-red) pada pemain asing, beli striker ya keliru," kata Yoyok Sukawi.
Baca Juga: Persib Bandung Bantai Persiwa Wamena 7-0, Stadion Jalak Harupat Jadi Saksi
Untuk itu, pihaknya pun tak lagi ingin 'membeli kucing dalam karung'.
Jadi pilihannya mengincar pemain asing yang bersinar di Liga 1 Indonesia dari pada mendapatkan pemain baru.
Sebab jika pemain yang belum memiliki jam terbang di Indonesia, pengalaman pahit mendapatkan striker asing musim lalu bisa terulang.
Selain itu, keunggulanya 'membajak' pemain klub lain, sebut Yoyok Sukawi, tak perlu lagi beradaptasi dengan suasana di Indonesia.
Alie Sesay sebagai pemain asing terakhir yang direktur PSIS Semarang siap mewujudkan keinginan Mahesa Jenar.
Terlebih PSIS Kata dia, merupakan tim yang solid dengan kombinasi pemain muda dan senior yang cukup berkualitas.
“Saya sangat senang bergabung bersama PSIS. Harapannya tentu dapat membantu tim ini lebih solid," kata Alie Sesay dilansir dari web resmi klub.
Sebagai pemain bertahan, pihaknya bahkan bertekad mempermudah kerja sang penjaga gawang dan menciptakan clean sheets serta kemenangan sebanyak-banyaknya.
"Selain itu, saya juga akan beradaptasi dengan skuat PSIS yang banyak dihuni pemain muda berkualitas mau pun pemain senior berkualitas," .
"Pastinya, target yang dicanangkan manajemen harus kami gapai bersama-sama. Kulanuwun Semarang, Yoh Iso Yoh,” pungkas Alie Sesay. ***