Ia pun menepis keraguan akibat tersingkirnya Serdadu Tridatu dari ajang kompetisi Asia tahun 2018 silam.
“Kami masih menunggu jadwal dari Piala Presiden. Di sisi lain, saya belum melatih Bali United pada tahun 2018.
Saya tidak bisa komentar terkait hal tersebut (tersingkir dari AFC Cup 2018). Namun, tentu saja fokus utama kami adalah AFC Cup,” tegas Coach Teco.
Baca Juga: Komentar Marko Simic Pasca Rohit Chand Tinggalkan Persija Jakarta, Macan Kemayoran Beri Pujian
Bali United sendiri memiliki modal berharga di ajang AFC Cup 2022 ini.
Faktor menjadi tuan rumah di fase grup tentu akan menjadi keuntungan bagi Serdadu Tridatu dibandingkan tiga tim lainnya di Grup G.
Apalagi, jika laga diperbolehkan dihadiri suporter. Sudah pasti sorak dan dukungan dari Semeton akan memberi semangat lebih bagi para pemain berjuang di atas lapangan.
Langkah Serdadu Tridatu di AFC Cup dimulai pada 24 Juni menghadapi Kedah FA.
Tiga hari berselang Bali United akan bersua wakil Kamboja, Visakha FC.