PotensiBadung.com - Karir setiap mantan pemain sepakbola tanah air memang berbeda, hal itu juga menimpa para legenda Persija Jakarta.
Ada empat legenda Macan Kemayoran yang bisa dikatakan bernasib bak bumi dan langit.
Ada Bambang Pamungkas, Widodo Cahyono Putro, Anang Maruf hingga Nur Alim.
Beberapa pemain yang mengharumkan nama Persija sempat mendapat sorotan hangat di jagat media.
Nasib para Legenda Persija itu ada yang bikin mengelus dada sendiri.
Penyebabnya, para legenda ini ada yang menjadi driver ojek online (ojol) hinga terjerat sebuah kasus memalukan.
Baca Juga: FIX Bukan PSIS Semarang, Ini Lawan Persib Bandung di Perempat Final Piala Presiden 2022
Namun tak semua yang buruk-buruk menimpa para legenda ini, ada yang bernasib baik dan bahkan sukses.
Berikut ini nasib 4 legenda Persija usai putuskan pensiun dilansir dari SuaraHalmahera.com di artikel Nyesak, Nasib Legenda Persija Usai Pensiun, Ada yang Jadi Ojol dan Terjerat Kasus
1. Bambang Pamungkas
Bambang Pamungkas adalah ikon bagi Persija, karena menjadi andalan lini depan Macan Kemayoran pada masanya.
Di tahun 2001 sampai 2018, Bepe -sapaan akrab Bambang Pamungkas- menjadi bagian dari Persija dan memutuskan pensiun tahun 2019.
Kemudian pada 2021 lalu, Bambang Pamungkas terjun ke sepak bola menjadi manajer Persija.
Sayang, nasib Bepe tak semulus saat menjadi pemain, sebab saat menjadi manajer malah membuat Persija makin terpuruk.
Bambang Pamungkas kemudian memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatanya.
2. Widodo Cahyono Putro
Baca Juga: RILIS! Jadwal Piala Dunia U-20 2023 FIFA di Indonesia, Perdana setelah Pandemi, Catat Tanggalnya
Berbeda dengan Bepe, Widodo Cahyono Putro bernasib baik kala menjadi manajer.
Pada era 2001, Widodo Cahyono Putro adalah pemain andalan sang macan ibukota.
Setelah memutuskan pensiun, Widodo Cahyono Putro comeback pada musim Liga 1 Indonesia 2022 sebagai manajer.
Baca Juga: Jelang Piala AFF, Timnas U-19 Imbang 0-0 Kontra Persija, Shin Tae Yong Akui Hal Ini Penyebabnya
Pada turnamen pramusim Piala Presiden 2022 ini dia berhasil mengangkat timnya Bhayangkara FC lolos ke fase perempat final dan lolos sebagai runner up grup neraka.
3. Anang Ma'ruf
Pada tahun 2001, nama Anang Ma'ruf masuk dalam skuad juara Macan Kemayoran.
Pada tahun 1997, dia juga masuk dalam skuad juara Persebaya Surabaya.
Setelah pensiun, kabar bikin nyesek menimpa Anang Ma'ruf.
Pada tahun 2015 lalu, sang legenda dikabarkan menjadi seorang ojek online (ojol).
Tetapi kini Dispora Surabaya mengajaknya untuk membina bibit potensial di sana.
4. Nur Alim
Dia adalah kapten Persija era 2000 an, sekaligus skuad juara di tahun 2001.
Pemain yang akrab disapa jabrik ini merupakan salah satu legenda Persija.
Kaburnya sang legenda dituding terjerat dalam kasus praktik calo tenaga kerja kontrak (TKK).
Kasus ini ramai diperbincangkan pada pertengahan 2021 lalu.
Baca Juga: Sabar Ya..... !Pemilik Zodiak Ini Memang Tipe Orang yang Suka Ngeselin Pasangan
Itulah empat nasib legenda Persija Jakarta, mulai dari Bambang Pamungkas, Widodo Cahyono Putro hingga Anang Ma'ruf.***