PotensiBadung.com – BERBUNTUT PANJANG! Istri pelatih Persib Bandung Kezia Maureen angkat bicara setelah DM pelecehan untuk dirinya.
Istri pelatih Persib Bandung Kezia Maureen dilecehkan, usai klub kesayangan Bobotoh gagal maju ke babak perempat final piala Presiden 2022.
Kalimat pelecehan dituliskan melalui Direct Message (DM) akun Instagram sang suami Robert Alberts, yang diunggahnya kemudian.
Kalimat itu menjadi viral, membuat Robert Alberts dan Kezia menuntut pelaku untuk meminta maaf secara langsung dihadapannya.
Hal ini diungkapkan pelatih asal Belanda itu, melalui keterangan foto unggahan screen shoot DM yang ditujukan kepada istrinya.
Setelah diam dengan keriuhan itu, sang istri yang baru saja memberikan keturunan bagi Robert itupun akhirnya angkat bicara.
Ia mengatakan bahwa ia buka suara karena begitu banyak pesan yang masuk ke Instagramnya menanyakan perihal pelecehan tersebut.
Melalui reels Instagram dengan nama akun @keziamaureen, ia mendukung keputusan Robert agar pelaku menemuinya secara langsung untuk meminta maaf.
Kezia tidak terima, walau pelaku yang telah menuliskan kalimat kasar melalui Ig suaminya telah membuat video permintaan maaf yang dikirimkannya melalui DM.
Kezia dan Robert bersikeras agar pelaku yang menuliskan nama diri pada akun Instagramnya Tendi, untuk menemuinya.
“Menjawab begitu banyak DM tentang apa yang terjadi sekarang, pada awalnya saya memilih untuk tidak berbagi karena saya lebih suka menjaga private semuanya on my side,” tulisnya.
“Kami (saya dan suami) menuntut permintaan maaf secara langsung, dia mengirim DM dan meminta permintaan maaf melalui video tapi kami bersikeras untuk bertemu langsung!” tulisnya lagi.
Pada unggahan reels Instagram yang sama, Kezia juga mengimbau untuk bijak dalam bermedia sosial, terutama ketika berhubungan dengan ranah publik.
Walaupun mengekspresikan diri di Negara demokrasi itu sangat diperbolehkan, tapi tetap harus menjaga etika serta undang-undang yang berlaku.
Karena boleh jadi, Kezia dan Robert betul-betul melaporkan Tendi kepada polisi atas pelecehan secara tulisan yang telah dilakukannya.
Hingga saat ini, keduanya masih menanti kabar dari Tendi untuk hadir dihadapannya sebagai bentuk pertanggungjawaban.
Walaupun begitu, baik Kezia ataupun Robert tidak mengetahui secara pasti apakah nama yang disematkan pada akun itu benar atau palsu.