Network
PoteniBadung.com – Pekan 4 BRI Liga 1: Borneo FC Bertengger di Papan Atas, Persib Mampu Menyusul? Milomir Seslija Ucap Begini
Borneo FC Samarindah sukses mempertahan ken tren positif secara beruntun hingga pekan keempat BRI liga 1 2022/2023.
Dua kali kemenangan beruntun di dari Persib Bandung di pekan ketiga dan kontra Persik Kediri di pekan keempat.
Baca Juga: PSIS Away ke Bandung, Rekan Carlos Fortes Tidur di Hotel Ini, Persib Serukan Kebangkitan
Tidak hanya sukses menundukkan Maung Bandung, Julukan Persib Bandung, tim asuhan Milomir Seslija juga sukses menjinakan Macan Putih.
Atas kemenangan itu, Borneo FC kini menjadi salah satu klub yang menghuni papan atas alias urutan kedua dengan 9 poin.
Poin sama dengan yang dikoleksi Madura United. Klub asal Madura itu unggul gol dari Pesut Etam.
Selain itu, Sape Kerap juga baru akan melakoni pekan keempat BRI Liga 1 Minggu 14 Agustus 2022 menghadapi Persebaya Surabaya.
Dua tim yang berhasil ditundukkan Borneo Fc pun kini berada di zona merah papan bawah klasemen sementara. Persik Kediri dan juga Persib Bandung.
Pelatih Borneo FC Samarinda Milomir Seslija memuji penampilan anak asuhnya kala kontra Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kediri, Jumat 12 Agustus 2022.
Baca Juga: ASLI! Sinyal THE PROFESOR Sebelum Lawan PSIS Semarang, Miljan Radovic CLBK Dengan Persib Bandung?
Borneo FC sukses menundukan tuan rumah dengan skor 1-2 meski lebih dulu kebobolan dari Yusuf Meilana.
Keunggulan tim tuan rumah membuat anak asuh Milomir Seslija tampil makin garang.
Matheus Pato mencetak gol balasan dan kembali mencetak gol yang memastikan kemenangan tim.
Pelatih Borneo FC Milomir Seslija mengungkapkan bahwa penampilan tim di babak pertama memang jauh dari kata memuaskan.
"Di babak pertama kami belum bisa mencetak gol. Ada sedikit kesalahan passing dari kami dan kurang baik.”
“Tapi saya paham sulit bermain di cuaca yang sebegini panasnya," ungkap pelatih asal Bosnia itu dilansir potensibadung.com dari web LIB.
Dia pun mengubah pendekatan bermain pada babak kedua dengan tampil lebih menyerang.
Meski kebobolan lebih dulu, keputusan bermain terbuka terbayar lunas karena mampu menyegel kemenangan.
"Di babak kedua suasananya baru bagus untuk bermain sepak bola. Kami paham setiap lawan mencetak gol, jalannya pertandingan akan berubah.”
“Jadi pemain marah akan hal itu, lalu kami mencetak dua gol indah," seru pelatih yang akrab disapa Milo.
Kiper Borneo FC, Dwi Kuswanto juga menilai keberhasilan yang diraih tim tidak lepas dari kerja sama yang terbangun sejak awal.
Memasuki babak kedua, para pemain bisa lebih disiplin, sekaligus kreatif dalam menyerang.
"Apa yang dikatakan pelatih sebelum pertandingan untuk mencuri tiga poin, alhamdulillah berhasil kami lakukan," katanya singkat. ***
