PotensiBadung.com - Borneo FC mendapat kemenangan atas tim tamu Persebaya Surabaya dengan skor 2-1 di pekan kelima BRI Liga 1 2022/2023 Jumat, 19 Agustus 2022.
Dua gol Borneo FC dicetak lewat brace Matheus Pato (63’, 90+2) sementara gol semata wayang Persebaya Surabaya disematkan oleh Silvio Junior menit 67’.
Pelatih Borneo FC Milomir Seslija mengatakan jika pertandingan menghadapi Persebaya Surabaya ini merupakan laga yang berat dan sulit.
Diakui Milo bahwa tim asuhannya sempat mengalami nervous sehingga membuat beberapa kesalahan di babak pertama.
“Mereka mengaku mereka nervous dan membuat beberapa kesalahan di babak pertama. Di babak kedua, kami mulai bermain sepak bola dan mencetak gol dan bisa unggul,” ujar Milomir Seslija usai pertandingan.
Kemenangan Borneo FC ini diwarnai dengan insiden yang dramatis akibat pelanggaran fatal yang dilakukan oleh salah satu pemain Pesut Etam.
Kei Hirose mendapat sorotan tajam setelah melanggar salah satu bek Persebaya Surabaya, Koko Ari.
Baca Juga: KLASEMEN TERKINI: Persib Bandung Susul PSIS Semarang, Persebaya Terjun, Persis Solo Bangkit
Pemain asal Jepang tersebut mengangkat kakinya terlalu tinggi hingga menginjak tulang kering Koko Ari sampai ditandu keluar lapangan.
Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso tak terima atas pelanggaran yang dilakukan oleh Kei Hirose tersebut. Ia menilai bahwa itu merupakan pelanggaran yang keras dan disengaja.
“Selamat untuk Borneo FC, tapi saya sayangkan kenapa wasit tidak tegas kepada Kei Hirose. Itu sekarang mungkin kaki Koko patah, dia tidak bisa berjalan, masuk bis harus ditandu,” kata Aji.
“Itu pelanggaran keras dan disengaja itu. Seharusnya itu kartu merah,” lanjutnya.
Milomir Seslija kemudian mengomentari insiden Kei Hirose kepada Koko Ari dalam konferensi pers usai pertandingan.
Berbeda dengan Aji Santoso, menurut Milo pelanggaran Kei Hirose kepada Koko Ari dilakukan secara tidak sengaja.
“Mungkin itu adalah serangan yang berbahaya. Tapi itu dilakukan secara tidak sengaja. Itu hal yang insidental,” kata Milo.
Pelatih asal Bosnia ini pun kemudian memberikan pembelaan kepada anak asuhnya. Ia menyebut tak mungkin jika Kei Hirose sengaja menyakiti Koko Ari.
“Kei adalah pemain yang bagus. Tidak mungkin dia ingin menyakiti pemain lawan. Tapi ini berawal dari dia yang kehilangan bola,” tambahnya.
Milomir Seslija kemudian menanggapi tuduhan Aji Santoso yang menyebut tim asuhannya tersebut melakukan pelanggaran yang disengaja.
“Tapi, setiap orang berhak mempunyai perbedaan pandangan. Saya harus menghargai pandangan dia (Aji Santoso),” ucapnya.
Kei Hirose sendiri sudah meminta maaf secara langsung kepada Koko Ari setelah insiden tersebut. pemain asal Jepang ini membagikannya di Insta-storynya.
Baca Juga: Pelatih Juara Euro Latih Persib Bandung, Bobotoh Masih Pesimis, Ini Penyebabnya
Kei Hirose dan Koko Ari terlihat sedang berjabat tangan.
“@officialpersebaya @kokoari3 maaf atas kesalahan saya,” tulis Kei.
Diketahui Kei Hirose langsung panen hujatan netizen di media sosialnya usai insiden pelanggaran kepada Koko Ari tersebut terjadi.***