Network
Potensibadung.com – Peristiwa tewasnya seratusan lebih korban meninggal usai laga Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan berbuntung panjang.
Bari Liga 1 2022/2023 pun dihentikan sementara. Namun lama penghentian Liga sepakbola tertinggi di Indonesia itu masih belum jelas.
Pasalnya, di tengah duka yang mendalam, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengeluarkan pernyataan berbeda.
Dilansir dari web resmi LIB, 3 Oktober 2022, LIB selaku operator kompetisi memutuskan untuk menunda lanjutan pertandingan BRI Liga 1 2022/2023 dan Liga 2 2022/2023 selama dua pekan.
Baca Juga: Bek Persib Bandung Rachmat Irianto Kirimkan Doa untuk Keluarga dan Korban Tragedi Kanjuruhan
Baca Juga: Viral Disebut Jual Tiket Lebihi Kuota, Pihak Arema FC Tegaskan Hoax, Singgung soal Gerbang Penonton
Perihal keputusan tersebut, LIB juga telah berkirim surat kepada seluruh klub peserta Kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 dan Liga 2 2022/2023, Senin (3/10) petang WIB.
Berdasar surat bernomor 583/LIB-KOM/X/2022 dan 584/LIB-KOM/X2022 yang dikirimkan kepada para peserta kompetisi, terdapat dua poin sebagai sebab dilakukannya penundaan kompetisi selama dua pekan.
Pertama terkait insiden pasca pertandingan pada pekan ke-11 antara tuan rumah Arema FC versus Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada 1 Oktober lalu.
