Network
PotensiBadung.com – Indoensia menjadi tuan rumah untuk gelara sepakbola Piala Dunia U-20 tahun 2023.
Sejumlah fasilitas stadion pun direnovasi untuk menyambut ajang sepakbola dunia usia muda itu. Termasuk Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar - Bali.
Markas Klub kebanggan masyarakat pulau Dewata, Bali United menjadi satu dari enam stadion yang dipilih PSSI untuk menjadi venue.
Baca Juga: Liz Truss, Perdana Menteri Inggris yang Mengundurkan Diri Setelah Menjabat Selama 45 Hari
Selain Stadion kapten I Wayan Dipta, lima stadion lainnya adalah Stadion utama Gelora Bung Karno Jakarta, Stadion Jakabaring - Palembang
Stadion Si Jalak Harupat - Soreang Bandung, Stadion Manahan Solo - Jawa Tengah, dan Stadion Gelora Bung Tomo – Surabaya.
Apa yang spesial hingga stadion tanpa atap tribun penonton menjadi pilihan untuk venue Piala Dunia U 20?
Dilansir dari laman resmi Bali United, stadion Kapten Dipta telah bersolek sejak 2021.
Baca Juga: Liz Truss, Perdana Menteri Inggris yang Mengundurkan Diri Setelah Menjabat Selama 45 Hari
Hasilnya beberapa tambahan dilakukan untuk mempercantik markas Serdadu Tridatu itu.
Hingga akhirnya Stadion Kapten I Wayan Dipta menjadi semakin layak untuk menggelar laga Piala Dunia U-20.
Berbagai fasilitas modern dan berstandar dunia sudah lengkap tersedia di arena kebanggaan masyarakat Bali ini.
Sebut saja tribun dengan single seat, pagar pembatas tribun rendah, pintu masuk elektrik, ruang jacuzzi di kamar ganti pemain.
Juga tersedia Bali United Cafe, Bali United Megastore, dan sederet fasilitas mumpuni lainnya sudah tersedia di Stadion Dipta.
Yang tidak kalah pentingnya adalah rumput hijau kualitas dunia yang berstandar FIFA siap menjadi panggung aksi bintang muda dunia.
Belum puas dengan semua itu, kelompok suporter pendukung Bali United pun turut memberikan saran serta masukan membangun terkait perbaikan Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Melalui acara sosialisasi Safety and Security Stadion Dipta pada Sabtu 15 Oktober 2022, beberapa poin penting disampaikan.
Kelompok suporter Bali United memberi masukan perbaikan infrastruktur maupun keamanan area Stadion Kapten I Wayan Dipta sebagai berikut:
1) Peningkatan petugas keamanan di stadion baik di area dalam maupun luar,
2) Ketersediaan lahan parkir yang memadai,
3) Penyediaan alarm antisipasi bencana,
4) Klinik pertolongan pertama,
5) Jalur serta tanda evakuasi bencana.
Berbagai poin penting dari para suporter tersebut pun menjadi masukan penting bagi manajemen Bali United.
Termasuk Pemkab Gianyar dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam upaya renovasi Stadion Kapten I Wayan Dipta. ***
