PotensiBadung.com - Hadirnya Erling Haaland di Premier League (Liga Inggris) membuktikan bahwa Liga Inggris lah 'Liga Petani' sebenarnya.
Berdasarkan bukti klasemen sementara Liga Inggris, hingga ke pekan ke-11, Manchester City berada di peringkat ke-2 di bawah Arsenal dengan selisih 2 poin.
Namun bukan itu yang menunjukkan Liga Inggris adalah Liga Tani yang sebenarnya.
Baca Juga: Atlet MMA Jeka Saragih Berharap Bisa Ketemu Jokowi, Ada Apa?
Baca Juga: Rindukan Atmosfer Liga 1, Striker Persib Bandung Ciro Alves: Saya Sedih…
Mudahnya Erling Haaland dalam mencetak gol, di mana Haaland masih bermain 8 kali di pekan ke-11 sudah membukukan 14 golnya dan menjadi top skor sementara di Liga Inggris 2022/2023.
Sebagaimana dikutip Potensi Badung Pikiran-Rakyat.com pada akun Instagram @fastergoalshd, Muller mengatakan, saya tidak mengerti, kenapa mereka menyebut Bundesliga sebagai Liga Petani.
"Padahal kami selalu menunjukkan kepada tim-tim Inggris, siapa bosnya?," tegas Muller.
Baca Juga: Ciro Alves Sedih, Bos Persib Tak Tegas Soal KLB PSSI, Kepastian Nasib Liga 1 Paling Diharapkan
Baca Juga: Zalnando BOCORKAN Program Latihan Daring Persib Bandung, Ciro Alves Justru Mengaku Sedih, Ada Apa?
Netizen bernama @zhaifahzb mengatakan, Liga Inggris hanya dibesar-besarkan oleh media, apalagi pemain asal inggris walaupun mainnya B aja (emoticon tertawa).
Satir lagi apa yang disampaikan akun bernama @kykisee, "Dah jangan ribut, Liga Eropa itu liga-liga top. Liga Tani yang sesungguhnya ya Indonesia (emoticon tertawa). Jangankan liga, pengelola sepak bolanya saja masih nguntungin cuan," tulisnya.
Baca Juga: Nikita Mirzani Resmi Ditahan, 6 Fakta Tentang Kasus Ini!
Akun @akura.popo menegaskan bahwa sebutan Bundesliga Liga Petani itu bukan tanpa alasan.
Sindiran itu diberikan karena hegemoni Bayern yang terlalu kuat di ranah domestik sehingga liga seolah kurang kompetitif, ujarnya.***