Menurutnya, kombinasi antara pemain senior dan muda merupakan suatu hal yang sangat menarik untuk dijadikan proyeksi.
“Tim ini mempunyai rata-rata pemain yang cukup segar, yaitu sekitar 27 tahun. Kombinasi pemain muda dan senior membuat tim ini semakin menarik dan atraktif ketika bermain di atas lapangan,” ujar Leonardo melalui situs resmi Persis Solo.
Baca Juga: Stefano Pioli Sindir Olivier Giroud di Laga AC Milan vs Spezia: Naif
Baca Juga: Menjadi Pemain Indonesia Pertama yang Mentas di Piala FA, Elkan Baggott Kembali Cetak Sejarah
“Saya juga telah mengenal Fernando (sebelumnya bermain untuk Johor Darul Takzim II) dan telah melihat cuplikan beberapa pemain, kita memiliki komposisi yang sangat baik untuk menghadapi kompetisi,” lanjutnya.
Berbicara mengenai strategi, Leonardo mengungkapkan pengalamannya selama tiga tahun di Malaysia Super League memiliki sedikit perbedaan pendekatan taktikal dengan kompetisi di Indonesia.
Ia mengatakan bahwa permainan sepak bola di Indonesia memiliki kemiripan ketika ia berada di Meksiko.
Baca Juga: Ditinggal Casemiro ke Manchester United, Toni Kroos: Jujur Saya Kaget
“Tentu secara strategi permainan di Indonesia dan Malaysia cukup berbeda. Jika di Indonesia, permainan jauh lebih strategis dan bermain secara cepat baik menyerang maupun bertahan.