PotensiBadung.com- Ini Alasan Pelatih Timnas Inggris Lebih Pilih Harry Maguire daripada Fikayo Tomori, Ternyata Bukan soal Statistik.
Timnas Inggris telah mengumumkan daftar 26 pemainnya untuk dibawa ke perhelatan akbar Piala Dunia 2022.
Sama seperti timnas negara lain, pengumuman skuad timnas Inggris pun juga banyak menuai pro dan kontra.
Baca Juga: Melihat Peluang Timnas Belanda, Bisakah Melewati Ekspektasinya di Piala Dunia 2022 Qatar
Banyak yang menilai bahwa banyak pemain-pemain yang bermain bagus di klub, tapi tidak mendapat panggilan ke timnas Inggris.
Salah satu pemain yang dinilai bermain bagus di klub tapi tidak dibawa pelatih timnas Inggris ke Piala Dunia 2022 adalah bek tengah AC Milan, Fikayo Tomori.
Fikayo Tomori gagal memikat hati pelatih timnas Inggris yang lebih memilih pemain lain seperti Harry Maguire, John Stones, Conor Coady, Eric Dier, dan Ben White di posisi bek tengah.
Baca Juga: UPDATE! Bobotoh Bisa Nonton Persib Bandung vs FC Bekasi City, Ini Syarat dari Bos Teddy Tjahjono
Di antara pemain-pemain tersebut yang mengisi posisi bek tengah timnas Inggris, pemilihan Harry Maguire dibanding Fikayo Tomori adalah yang paling sering dibicarakan.
Pasalnya, bek tengah Manchester United tersebut memiliki menit bermain yang terbilang sangat sedikit dibanding Tomori.
Maguire hanya bermain selama 280 menit di Liga Inggris dan hanya bermain sebagai starter sebanyak 3 kali.
Baca Juga: Pasca Tragedi Kanjuruhan, Arema FC Mulai Latihan Normal, Javier Roca: Pemain Masih Mersa Sedih
Baca Juga: PUPUS!! Shin Tae yong Terpaksa Coret Elkan Baggot di Timnas Indonesia Piala AFF 2022? Ini Alasannya
Sedangkan Fikayo Tomori memiliki menit bermain bersama klubnya AC Milan di Serie A selama 1194 menit dan telah bermain sebagai starter sebanyak 13 kali.
Menyikapi hal tersebut, pelatih timnas Inggris Gareth Southgate berikan alasannya mengapa ia lebih memilih Harry Maguire daripada Fikayo Tomori.
Ia mengatakan bahwa untuk saat ini Harry Maguire adalah salah satu bek tengah terbaik yang dimiliki timnas Inggris.
Baca Juga: Teddy Tjahjono: Latihan Bersama Persib Bandung vs FC Bekasi City Tanpa Penonton
Ia juga menilai bahwa untuk kapasitas seorang pemain muda masih belum cukup untuk menggeser peranan seorang pemain senior di skuadnya.
“Kami memilih pemain yang lebih berpengalaman. Para pemain muda memang bagus-bagus, tapi kami rasa mereka tidak cukup bagus untuk menyingkirkan para pemain senior,” ujar Southgate.
“Ya, saya yakin Harry Maguire adalah salah satu bek tengah terbaik kami,” tambahnya.
Baca Juga: Kabar AC Milan: Pierre Kalulu Resmi Perpanjang Masa Bakti Bersama Rossoneri
Memang jika dilihat dari jumlah penampilan yang telah dikoleksi keduanya di timnas Inggris, Harry Maguire lebih berpengalaman dibanding Fikayo Tomori.
Maguire telah bermain untuk timnas Inggris sejak 2017 dan memiliki 48 caps. Sedangkan Tomori yang baru menjalani debut di tim The Three Lion pada 2019 hanya memiliki 3 caps dan bermain selama 124 menit.
Akan tetapi jika dilihat secara statistik di musim 22/23 ini, Tomori lebih unggul daripada Maguire karena memiliki menit bermain yang lebih banyak.
Baca Juga: Teddy Tjahjono: Latihan Bersama Persib Bandung vs FC Bekasi City Tanpa Penonton
Baca Juga: Sinyal Terang bagi Sepak Bola Indonesia, FIFA Memberi Restu KLB PSSI
Bek tengah AC Milan tersebut memiliki catatan rata-rata 2,4 tekel per pertandingan dan 1 interception per pertandingan di Serie A.
Unggul dari Maguire yang hanya memiliki rata-rata 0,5 tekel per pertandingan dan 1,3 interception per pertandingan di Serie A.
Namun, sedikitnya menit bermain yang dimiliki Maguire bukanlah tanpa alasan.
Baca Juga: Melihat Peluang Timnas Belanda, Bisakah Melewati Ekspektasinya di Piala Dunia 2022 Qatar
Di klubnya Manchester United, ia kalah bersaing dengan bek tangguh MU lainnya seperti Lisandro Martinez, Raphael Varane, dan Victor Lindelof yang memang tampil lebih solid dibanding dirinya.
Sementara Tomori, memiliki pesaing yang terbilang lebih ringan daripada Maguire di MU, yaitu dengan Pierre-Kalulu, Matteo Gabbia, Malich Thiaw, dan Simon Kjaer di skuad AC Milan.***