Network
PotensiBadung.com - Kekalahan PSIS Semarang dari kontestan Liga 2 PSIM Yogyakarta menuai kekecewaan dari suporter.
Pada Jumat sore, 25 November 2022 PSIS Semarang menggelar latih tanding bersama PSIM di Stadion Moch. Soebroto, Magelang.
Namun, Taisei Marukawa dkk pada akhirnya harus menelan kekalahan dengan skor 2-1.
Dua gol PSIM berhasil dicetak setelah memanfaatkan kelengahan di lini belakang PSIS Semarang.
Di menit 19’, ada miskomunikasi di lini pertahanan Laskar Mahesa Jenar sehingga satu gol berhasil disumbangkan oleh pemain PSIM, Hapidin.
Baca Juga: 7 Software atau Situs Untuk Belajar Menjadi Hacker, No 5 Gampang Banget
Sementara itu, gol kedua dicetak di menit 80’ lewat Sugiyanto usai memanfaatkan kelengahan lini belakang pemain PSIS Semarang.
Satu-satunya gol balasan dari Laskar Mahesa Jenar dicetak lewat tendangan penalti Wawan Febriyanto di menit 83’.
Dalam pertandingan uji coba itu, PSIS Semarang hanya menggunakan jasa dua legiun asingnya Alie Sesay dan Taisei Marukawa, lantaran Jonathan Cantillana tengah mengalami demam sementara Carlos Fortes sedang bertolak ke kampung halamannya, Portugal.
Alie Sesay bermain sejak awal hingga menit 55’ yang kemudian digantikan oleh Taufik Hidayat.
Sementara itu, Taisei Marukawa bermain hingga menit 65’ digantikan oleh Oktafianus Fernando.
Setelah para punggawa Laskar Mahesa Jenar mengalami kekalahan, asisten pelatih PSIS Semarang Achmad Resal mengaku kecewa.
Pelatih kepala PSIS Semarang, Ian Andrew Gillan berhalangan hadir sehingga hanya diwakili oleh Resal.
“Intinya saya kecewa dengan hasil di latih tanding ini tetapi melihat progress dari para pemain saya puas. Para pemain dapat mengimplementasikan apa yang kita lakukan di latihan untuk dibawa ke dalam sebuah pertandingan. Setelah ini kami akan terus evaluasi dan perbaiki-perbaiki kekurangan yang ada di tim sebelum dilanjutkannya kompetisi Liga 1,” kata Achmad Resal, dikutip dari laman resmi klub.
Baca Juga: Cara Melacak HP Hilang Menggunakan Bantuan Google dan Aplikasi Find my Device
Meski hanya program latih tanding, namun suporter merasa kecewa setelah tim kebanggaannya mengalami kekalahan menghadapi kontestan Liga 2.
Hal ini diungkapkan melalui komentar di salah satu unggahan akun Instagram PSIS Semarang.
“Hey bung malah tiru Argentina to koe Full Rungkad..” tulis @smgfootball.
“Taktik ahmad resal sangat bagus dengan taktik mengkasihani akhirnya psis mengalah, bravo resal selamanya tidak peduli jelek tetap resal yuhuuuu #resalforever,” tulis @aldiardanaaa.
“Pelatihmu ki rak mumpuni, marake pemain2 ning zona nyaman tok, rak gelem berkembang, mergo pelatihe cah2e dewe dadi rak ono teges2e,” tulis @gihgigih.***
