Network
Kebobolan 1 gol dari Persikabo 1973 ini terjadi pada akhir babak pertama atau menit ke-45.
Gol yang dicetak oleh Tegar Infantrie memanfaatkan situasi bola mati. Dimana eksekusi tendangan bebas Tegar melengkung melalui pagar pemain Persib sebelum masuk ke gawang yang dikawal Reky Rahayu.
Atas hal tersebut, Reky Rahayu pun mengaku mendapat banyak pelajaran dengan Persikab 1973.
“Termasuk kebobolan terjadi kemarin karena saya dalam posisi yang tidak tepat. Tadi juga sudah pelatih evaluasi. Itu pelajaran buat saya,” kata Reky dilansir melalui laman resmi klub.
Secara pribadi, ia mengaku melakukan introspeksi diri.
Baca Juga: Kalahkan Denmark 1-0, Australia Jadi Wakil Asia Pertama ke Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 Qatar
“Tentunya evaluasi dari tim pelatih ini supaya lebih baik lagi,” lanjutnya.
Reky mengaku tak ingin cepat puas dengan apa yang didapatkannya dari latihan bersama kemarin. Apalagi satu gol bersarang ke gawangnya. Sebaliknya, itu diharapkan jadi modal untuk terus meningkatkan performanya.
“Tentunya ini menjadi modal yang bagus. Sebagai pemain, kami harus terus berbenah untuk kembali menatap liga,” ucapnya.***
